Jack Black Ogah Bayar Biaya Langganan untuk Akun Twitter Centang Biru
Menurut Jack Black, lebih baik tak memiliki akun Twitter centang biru.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Amerika Serikat (AS) Jack Black merasa tidak keren untuk membayar tanda centang biru di Twitter. Bintang School of Rock ini memberikan pandangannya pada aturan baru yang mulai berlaku di Twitter sejak miliader Elon Musk mengambil alih.
Di bawah aturan baru, perusahaan meminta bayaran bagi mereka yang ingin mempertahankan status terverifikasi. Black bersikeras tidak berniat membayar untuk mempertahankan centang birunya.
"Saya tidak tahu apakah saya akan membayarnya. Sejujurnya saya sedikit malu dengan centang biru. Mungkin lebih baik tidak memiliki itu. Jelas tidak keren untuk membayarnya. Saya akan melihat apa yang terjadi jika saya tidak membayarnya. Saya akan menghentikan gertakannya, melihat apakah dia benar-benar mengambil centang biru saya," kata Black, dikutip Ace Showbiz, Selasa (4/4/2023).
Black kemudian bercanda akan mengadakan konferensi pers besar untuk menentang ketidakadilan ini.
"Kalau begitu saya akan mengadakan konferensi pers besar-besaran untuk menarik perhatian pada ketidakadilan yang aneh ini," ujar aktor berusia 53 tahun itu.
Aktor lainnya, Chris Pratt, juga telah berbicara tentang perombakan regulasi di Twitter. Dia belum tahu apakah akan mendaftar untuk membayar biaya bulanan delapan dolar AS untuk mempertahankan akun centang birunya.
"Saya sangat peduli dengan semua pengikut saya. Saya akan melakukan apa pun yang harus saya lakukan untuk tetap menjadi bagian dari hidup mereka karena saya menghargai perhatian mereka dan saya suka menggunakannya sebagai kesempatan untuk berbicara dengan mereka ketika saya melakukan film dan semacamnya," ucap dia.