Kunjungi KEK Tanjung Kelayang, Ini Langkah Bea Cukai Dorong Penguatan Ekonomi Nasional

KEK ini diharapkan membantu aktivitas ekonomi di Belitung semakin progresif.

Bea Cukai
Bea Cukai Tanjungpandan bersama Kanwil Bea Cukai Sumatra Bagian Timur (Sumbagtim) dan Tim dari Kantor Pusat Bea Cukai melakukan kunjungan kerja ke kawasan ekonomi khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Kelayang.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNG KELAYANG -- Bea Cukai Tanjungpandan bersama Kanwil Bea Cukai Sumatra Bagian Timur (Sumbagtim) dan Tim dari Kantor Pusat Bea Cukai melakukan kunjungan kerja ke kawasan ekonomi khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Kelayang. Kunjungan ini dilakukan Bea Cukai untuk mendukung KEK dalam upaya percepatan pembangunan ekonomi nasional.

Baca Juga


Kepala Kantor Bea Cukai Tanjungpandan, Jerry Kurniawan, menjelaskan bahwa kunjungan kerja ke KEK Pariwisata Tanjung Kelayang menjadi salah satu agenda prioritas nasional yang ditujukan untuk mempercepat pencapaian pembangunan ekonomi nasional, Jumat (12/5/2023). “KEK Pariwisata Tanjung Kelayang dipersiapkan untuk memaksimalkan kegiatan industri, ekspor, impor, dan kegiatan ekonomi lain yang memiliki nilai ekonomi tinggi,” ungkap Jerry dalam siaran persnya, Selasa (16/5/2023).

Ia menambahkan, kunjungan ini dilakukan bersama Kepala Kanwil Bea Cukai Sumbagtim, Sugeng Apriyanto dan Tim dari Kantor Pusat Bea Cukai yang terdiri dari Direktur Fasilitas Kepabeanan, Padmoyo Tri Wikanto, Direktur Penerimaan dan Perencanaan Strategis, Mohammad Aflah, serta Tenaga Pengkaji Bidang Pengembangan Kapasitas dan Kinerja Organisasi, Dwijo Muryono.

Menyambut kunjungan tersebut, Direktur KEK Tanjung Kelayang, Daniel Alexander memandu langsung dan menjelaskan seluk beluk KEK serta ragam produk kepariwisataan Tanjung Kelayang. “KEK ini berkonsep pengembangan pariwisata berkelanjutan, berwawasan lingkungan, dan ramah lingkungan,” jelasnya.

Selanjutnya Jerry menambahkan dengan konsep pengembangan pariwisata berkelanjutan dan berwawasan lingkungan, KEK ini diharapkan membantu aktivitas ekonomi di Belitung semakin progresif dan memberikan manfaat maksimal dan berkelanjutan. “Ini termasuk untuk meningkatkan devisa dari sektor pariwisata, menyerap tenaga kerja, serta menarik minat investor,” ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler