Identitas Korban Mutilasi Merujuk ke Warga Banjarsari, Polisi akan Cek CCTV

Iwan juga telah meminta keterangan kepada pihak keluarga.

Republika/Mardiah
Ilustrasi Mutilasi. (Republika/Mardiah)
Rep: Muhammad Noor Alfian Choir Red: Fernan Rahadi

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Polresta Solo mengatakan  identitas dari potongan tubuh yang ditemukan di aliran anak sungai Bengawan Solo wilayah Sukoharjo dan Solo merujuk ke salah satu warga Keprabon, Banjarsari, Solo. Polisi juga akan melakukan identifikasi apabila terdapat petunjuk dari rekaman CCTV. 


"CCTV di sekitar lokasi, jika itu memang membantu ataupun ada informasi atau lokasi berdasarkan penyisiran kami di lokasi tersebut terdapat covering CCTV akan kami coba identifikasi juga," kata Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi, Rabu (24/5/2023). 

Iwan juga telah meminta keterangan kepada pihak keluarga terkait ciri-ciri yang ditemukan di potongan mayat tersebut. Ia mengatakan bahwa pihak keluarga membenarkan ada kecocokan. 

"Kemarin kita juga sempat konfirmasi ke keluarganya, jadi ke saudaranya. Data-data kami mengkonfirmasi adalah mengenai ciri seperti yang kami sampaikan utamanya adalah tanda tato," katanya. 

"Dari pihak keluarga membenarkan ada kemiripan dengan tanda khusus tato tersebut, kami konfirmasi itu untuk memastikan," katanya menambahkan. 

Setelah itu, jika sudah dapat dipastikan R adalah korban mutilasi, Iwan menyatakan pihaknya akan meminta keterangan dari teman korban. Namun, pihaknya juga terus menggali dari pengembangan penyelidikan hasil autopsi dari tim forensik. 

"Berikutnya adalah mengkonfirmasi teman-temannya. Jika betul saudara R tersebut adalah korban kami akan mendalami teman-temannya sambil kami menunggu Apakah ada keterangan lain ataupun hasil dari otopsi ataupun hasil dari forensik yang lainnya," katanya. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler