Filter Princess Peach di Tiktok, Konten Porno yang 'Berlindung' di Balik Karakter Animasi

Filter Princess Peach dinilai tidak pantas ada di media sosial.

Tiktok
Filter karakter Princess Peach di Tiktok.
Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Aplikasi media sosial Tiktok baru-baru ini merilis fitur yang memungkinkan pengguna membuat filter sendiri dan menambahkannya ke aplikasi. Beberapa pengguna memanfaatkan ini dan memutuskan untuk membuat beberapa filter eksplisit dan menambahkannya ke platform, salah satunya adalah filter Princess Peach. 

Baca Juga


Princess Peach merupakan salah satu karakter di video game Mario Bros. Dilansir laman Dexerto, Jumat (26/5/2023), filter Peach membuat pengguna memilih di antara dua gambar Princess Peach. Caranya dengan memiringkan kepala ke kiri atau ke kanan. 

Ketika pengguna memilih salah satu gambar, maka gambar lainnya akan muncul di sebelahnya. Yang membuat pengguna terkejut, gambar yang muncul setelahnya adalah Princess Peach dalam kondisi telanjang dan bergaya cabul.

Saat memposting video mereka sendiri menggunakan filter, sebagian besar pengguna menyensor bagian porno tersebut untuk penonton. Namun, itu tidak menghentikan ribuan pengguna untuk melihat dan menggunakan filter tersebut sebelum dihapus dari platform oleh Tiktok. 

Pembuat konten dan pengguna filter berbicara bahwa filter Princess Peach tidak pantas ada di platform media sosial. Seharusnya filter itu tidak terlihat di platform media sosial mana pun. Mereka yang telah menggunakan filter memperingatkan pengguna lain tentang hal itu. 

Selain itu, ada beberapa filter buatan pengguna yang berhasil melewati penyaringan Tiktok meskipun menyertakan konten eksplisit. Seperti yang dinyatakan dalam pedoman Tiktok sendiri, ketelanjangan tidak diperbolehkan di platform dalam hal apa pun. 

Jadi, meskipun itu mungkin hanya sebuah "gambar" dari karakter video game ikonik, hal tersebut masih bertentangan dengan aturan platform. Mirip dengan filter Princess Peach, filter lain dibuat dengan gaya yang sama tetapi menyertakan foto Mario, Incredible Hulk milik Marvel, Hello Kitty, Sonic the Hedgehog, dan bahkan Mr Clean. Beberapa karakter anime juga mendapatkan filter eksplisitnya sendiri.

Namun meski filternya hilang dari platform, beberapa video orang yang menggunakan filter tersebut masih terlihat. Namun, karena sebagian besar pembuat konten memilih untuk tidak mengungkapkan foto eksplisit dan menutupinya dengan emoji, video tersebut tidak menampilkan apa pun yang eksplisit.

Di sisi lain, ini bukan pertama kalinya filter eksplisit menjadi viral di Tiktok. Mirip dengan filter Princess Peach, filter Chun-Li juga baru-baru ini dihapus dari platform setelah mengejutkan penggemar dengan foto-foto eksplisit karakter yang bermunculan.

 

Secara umum, konten ini tidak cocok untuk semua penonton dan mungkin melanggar aturan komunitas Tiktok. Tiktok memiliki filter dan mekanisme untuk menemukan dan menyingkirkan hal-hal semacam itu.

Sejumlah produser konten yang sebelumnya menggunakan tren Filter Fav Princess Peach mengunggah tanggapan mereka dan mengeklaim bahwa Tiktok telah "melarang" filter tersebut. Video reaksi takjub orang-orang terhadap filter tersebut hingga kini masih tersedia di Tiktok, namun banyak yang sudah disensor.

Meski telah mengetahui filter ini mengandung unsur pornografi, sebagian pengguna masih penasaran mencobanya. Akibatnya, filter tersebut menjadi "liar" di platform.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler