Gabung ke Al Ittihad, Segini Uang yang Didapatkan Benzema di Arab Saudi
Benzema dibayar Rp 1,6 triliun per musim bersama Al Ittihad.
REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Karim Benzema sudah pasti meninggalkan Real Madrid. Setelah Juni 2023, Benzema memiliki klub baru. Ia akan berkostum Al Ittihad di Arab Saudi.
Gaji selangit menanti sang penyerang. Pria Prancis itu berpotensi mendapat bayaran luar biasa, hanya berada di belakang Cristiano Ronaldo.
Namun, itu juga bergantung pada situasi Lionel Messi. Andai Messi menerima tawaran dari klub Saudi sebesar 400 juta euro (Rp 6,3 triliun), maka La Pulga di posisi terdepan. Saat ini, pemenang Piala Dunia 2022 itu mencoba kembali ke Barcelona terlebih dahulu.
Pada Selasa (6/6/2023), Al Ittihad merilis pesan video berisi kedatangan eks Olympique Lyon itu. Dua hari sebelummya, Karim akhirnya mengonfirmasi keputusannya. Ia terikat kontrak bersama the Tigers sampai 2025. Ada opsi perpanjangan hingga 2006.
Lalu berapa detail gajinya? Dia akan dibayar 100 juta euro (Rp 1,6 triliun) per musim. Ditambah bonus 20 juta euro (Rp 318 miliar) sembari bekerja sebagai duta yang mempromosikan ambisi Saudi menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.
"Jadi jumlah total yang akan diperoleh legenda hidup Real Madrid itu tidak kurang dari 220 juta euro (Rp 3,5 triliun), dan bisa mencapai 320 juta euro (Rp 5,09 triliun)," ungkap laporan Marca
Di Madrid ia mendapat penghasilan kotor 28 juta euro (Rp 445 miliar) per musim. Jelas, selisihnya sangat besar sampai, mencapai empat kali lipat.
Fakta lainnya, Liga Saudi sedang berproses menumpuk pemain bintang kelas atas. Setelah Ronaldo di Al-Nassr, kini Benzema di Al-Ittihad. Lalu Messi terus dikaitkan dengan Al Hilal. Masih banyak lagi bintang Eropa yang berpotensi datang ke negara teluk itu.
Total 14 musim Benzema berkostum El Real. Selama periode tersebut, ia tampil dalam 648 laga di berbagai ajang, dan mencetak 354 gol. Ia meraih segalanya dalam balutan kostum Los Blancos.
Al Ittihad baru saja menjuarai Liga Pro Saudi, mengalahkan Al-Nassr dan Al-Hilal. Tim yang berbasis di Jeddah ini memiliki beberapa wajah yang tidak asing lagi. The Tigers dilatih oleh Nuno Espirito Santo, mantan pelatih Valencia. Pelatih asal Santo Tome ini pindah ke sepak bola Arab setelah petualangannya di Liga Primer bersama Tottenham Hotspur dan Wolverhampton berakhir lebih cepat.
Mereka juga memiliki pencetak gol terbanyak di liga, Abderrazak Hamdallah, yang mencetak 21 gol dan berperan dalam pencapaian bersejarah Maroko yang finis di posisi keempat di Piala Dunia di Qatar.
Pertandingan kandang Al Ittihad dimainkan di stadion yang sudah tidak asing lagi bagi penyerang asal Prancis ini, King Abdullah Sports City. Di tempat Real Madrid memenangkan Piala Super Spanyol pertama yang dimainkan di tanah Arab pada tahun 2020.
Klub ini memiliki total 35 gelar, perinciannya sembilan Liga, sembilan Piala Raja, delapan Piala Pangeran, tiga Piala Federasi, satu Piala Super, lima Kejuaraan AFC, satu Piala Winners, satu Liga Champions Arab dan satu Piala Klub Teluk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika