PDIP Segera Realisasikan Pertemuan Megawati dan Muhaimin
PKB merasa tak masalah dengan Gerindra, sebab terus berkomunikasi dengan PDIP.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) adalah satu satu partai yang intensi berkomunikasi dengan pihaknya. Komunikasi yang terus berlangsung, termasuk dalam merealisasikan pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Abdul Muhaimin Iskandar.
"Dari PKB kan juga mohon waktu terlebih dahulu, tetapi komunikasi sangat intens terus-menerus dilakukan dengan berbagai latar belakang historis, yang menunjukan kedekatan hubungan antara Ibu Megawati Soekarnoputri dan Pak Muhaimin Iskandar," ujar Hasto di Rumah Aspirasi, Jakarta Pusat, Sabtu (8/7/2023).
Megawati, jelas Hasto, menganggap Muhaimin sebagai anaknya sendiri. Pasalnya, wakil ketua DPR itu dititipkan langsung oleh Abdurrahman Wahid alias Gus Dur kepada ketua umum DPP PDIP tersebut.
"Dengan Pak Muhaimin ini kan hubungannya sangat dekat secara historis, secara ideologi. Bahkan Pak Muhaimin Iskandar ini sama dengan Gus Ipul sudah seperti anak dari Ibu Megawati," ujar Hasto.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB, Syaiful Huda membenarkan adanya pertemuan pihaknya dengan Fraksi PDIP DPR. PKB pun terbuka membangun komunikasi terkait pemilihan presiden (Pilpres) 2024 dengan partai berlambang kepala banteng itu. "Tidak menutup untuk kita membangun komunikasi dengan PDIP," ujar Huda di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2023).
Komunikasi yang dijalin antara PKB dan PDIP juga dipandangnya tak melanggar etika. Mengingat, partainya sudah melakukan kerja sama politik dengan Partai Gerindra lewat Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Apalagi, PKB dan PDIP memang memiliki pengalaman kerja sama yang lama. Termasuk dalam pengusungan Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2014 dan 2019. "Enggak apa-apa, tapi kan kita satu koalisi pemerintahan, koalisi pemerintahan. PKB masuk, PDIP masuk, Gerindra juga masuk," ujar Huda.
Peluang bertemunya Cak Imin dengan Megawati pun sangat terbuka. Saat ini, menurut Huda, kedua pengurus partai mungkin tengah mencari waktu untuk merealisasikan pertemuan itu. "Semakin cepat semakin bagus (pertemuan Muhaimin dengan Megawati)," ujar ketua Komisi X DPR itu.