UPN Jakarta Buka Jalur Mandiri Gelombang 2, Gunakan Nilai UTBK dan Ujian Bela Negara

Pendaftar berasal dari peserta UTBK-SNBT Tahun 2023.

network /Kampus Republika
.
Rep: Kampus Republika Red: Partner
Jalur Mandiri Gelombang 2 UPN Jakarta dibuka 11 hingga 18 Juli 2023. Foto : upn jakarta

Kampus—Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPN Jakarta) membuka pendaftaran Jalur Mandiri Gelombang 2. Pendaftaran Program Jalur Seleksi Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023 dibuka 11 Juli 2023 (22.00 WIB) sampai 18 Juli 2023 (13.00 WIB) secara dalam jaringan (online) melalui laman https://pendaftaran.upnvj.ac.id/

Penilaian Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 dilakukan secara akademik dengan kriteria penilaian yang terdiri atas nilai UTBK-SNBT tahun 2023 dan nilai Ujian Bela Negara UPN.

Berikut adalah ketentuan, tata cara pendaftaran, biaya, program studi, kuota, jadwal, dan pelaksanaan ujian Jalur Mandiri UPN Gelombang 2.


Ketentuan Seleksi
Jalur Mandiri UPN Jakarta Jakarta Gelombang 2

1. Pendaftar Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 berasal dari peserta UTBK-SNBT Tahun 2023.

2. Pendaftar yang tidak memilih program studi di UPN “Veteran” Jakarta pada UTBK-SNBT Tahun 2023 tetap dapat mengikuti Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023.

3. Pendaftar dapat memilih program studi yang sama dengan atau berbeda dari pilihan pada UTBK-SNBT Tahun 2023 (Merdeka Bertanggung jawab).

4. Pendaftar hanya dapat memilih dua program studi.

5. Pada Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023 tidak dapat menerima Peserta KIP-K mengingat Kuota KIP-K tidak Tersedia.

6. Bagi peserta pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) pastikan anda terdata sebagai penerima Tahun 2022 Tahap I dan atau Tahap II. Pemeriksaan status penerima KJP melalui: https://kjp.jakarta.go.id/public/cekStatusPenerima.php setelah terdata sebagai penerima jika lulus seleksi Jalur Mandiri UPN Jakarta berikutnya wajib melakukan perubahan KJP ke Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) melalui sekolah asal dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Kuota KJP setiap program studi 1. Bagi pemegang KJP yang lulus seleksi Jalur Mandiri UPN Jakarta tidak membayar SPI dan UKT yang ditetapkan kelompok 3 (bagi program studi sains teknologi) dan kelompok 4 (bagi program studi sosial humaniora) yang dibayarkan oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

7. Biaya pendaftaran Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 sebesar Rp 375 ribu. Pembayaran dapat dilakukan di Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Syariah Indonesia (BSI), dan Bank Tabungan Negara (BTN) melalui teller, ATM, m-banking, dan/atau internet banking. Biaya pendaftaran yang telah dibayarkan tidak dapat dikembalikan. Petunjuk pembayaran dapat dilihat pada tautan https://penmaru.upnvj.ac.id/cara-pembayaran.


Tata Cara Pendaftaran
Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

1. Pendaftar memasukan nama lengkap, tempat lahir, tanggal lahir, nomor peserta UTBK - SNBT Tahun 2023, NISN, NPSN, nomor telepon seluler, dan alamat email untuk mendapatkan Nomor Formulir dan Personal Identification Number (PIN). Pastikan menggunakan alamat email dan nomor telepon seluler yang aktif.

2. Pendaftar akan diminta konfirmasi data UTBK – SNBT Tahun 2023. Jika sesuai maka dapat melanjutkan langkah berikutnya dengan klik tombol “Simpan”. Jika tidak sesuai maka Pendaftar diminta untuk mengecek kembali data pendaftaran UTBK – SNBT Tahun 2023.

3. Pendaftar akan diberikan informasi mengenai Nomor Formulir dan PIN yang akan dikirimkan melalui email. Namun demikian, Pendaftar harap tetap mencatat dan menyimpan Nomor Formulir dan PIN (Foto/screenshot).

4. Pendaftar melakukan pembayaran melalui BNI, BSI dan atau BTN untuk mengaktifkan PIN. Petunjuk pembayaran dapat dilihat pada laman https://penmaru.upnvj.ac.id/cara-pembayaran.

5. Setelah melakukan pembayaran, Nomor Formulir dan PIN sudah bisa digunakan untuk login dan melanjutkan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mengunggah pasfoto;

2. Mengisi data pribadi yang meliputi Biodata dan data orangtua atau wali;

3. Mengisi data asal sekolah;

4. Memilih program studi pilihan 1 dan 2 (Merdeka Bertanggung Jawab);

5. Memilih jalur seleksi Akademik;

6. Menyatakan kesanggupan pembayaran Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI);

7. Mengunduh, mencetak, mengisi, dan mengunggah surat pernyataan kesanggupan membayar SPI dan UKT;

8. Memeriksa data yang telah diisi. Jika sudah sesuai maka klik “Finalisasi”. Jika sudah klik” Finalisasi” maka data akan terkunci dan tidak dapat di edit. Pastikan data yang diisi benar;

9. Mencetak Kartu Peserta Pendaftaran Jalur Mandiri UPN Jakarta; dan

10. Mencetak Kartu Peserta Ujian Jalur Mandiri UPN Jakarta sesuai jadwal

Berikutnya : Biaya Pendidikan Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2


Biaya Pendidikan Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

Biaya Pendidikan bagi mahasiswa baru yang diterima melalui Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 meliputi Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dibayar per semester dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) yang dibayar pada awal penerimaan mahasiswa baru.


Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI)
Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023

Ekonomi Dan Bisnis

Akuntansi

UKT : Rp 7.400.000

SPI : Rp 30.000.000

Manajemen

UKT : Rp6.400.000

SPI : Rp30.000.000

Ekonomi Pembangunan

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp 20.000.000

Ekonomi Syariah

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp20.000.000

Perbankan dan Keuangan (D3)

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp 1.500.000

Akuntansi (D3)

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp1.500.000


Kedokteran

UKT : Rp 22.300.000

SPI : Rp 325.000.000

Farmasi

UKT : Rp10.000.000

SPI : Rp 50.000.000


Teknik

Teknik Mesin

UKT : Rp 9.100.000

SPI : Rp 25.000.000

Teknik Perkapalan

UKT : Rp 9.100.000

SPI : Rp 20.000.000

Teknik Industri

UKT : Rp 9.100.000

SPI : Rp 30.000.000

Teknik Elektro

UKT : Rp 9.100.000

SPI : Rp 25.000.000


Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik

Hubungan Internasional

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp 25.000.000

Ilmu Komunikasi

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp 27.500.000

Ilmu Politik

UKT : Rp 6.202.000

SPI : Rp 20.000.000

Sains Informasi

UKT : Rp 7.500.000

SPI : Rp 20.000.000


Ilmu Komputer

Informatika

UKT : Rp 9.100.000

SPI : Rp 27.500.000

Sistem Informasi

UKT : Rp 9.100.000

SPI : Rp 27.500.000

Sistem Informasi (D3)

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp 2.000.000


Hukum

Hukum

UKT : Rp 6.400.000

SPI : Rp 27.500.000


Ilmu Kesehatan

Keperawatan

UKT : Rp 8.000.000 SPI : Rp 22.500.000

Kesehatan Masyarakat

UKT : Rp 7.600.000

SPI : Rp 27.500.000

Gizi

UKT : Rp 7.700.000

SPI : Rp 27.500.000

Fisioterapi

UKT : Rp 8.700.000

SPI : Rp 22.500.000

Keperawatan (D3)

UKT : Rp 7.300.000

SPI : Rp 2.000.000

Fisioterapi (D3)

UKT : Rp 7.300.000

SPI : Rp 2.000.000

Ketentuan Pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

a. bagi calon mahasiswa baru yang dinyatakan lulus Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 diwajibkan melakukan pembayaran sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan yakni Selasa, 1 Agustus 2023 pukul 19.00 WIB sampai Jumat, 4 Agustus 2023 pukul 15.00 WIB.

b. bagi calon mahasiswa yang diterima melalui Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 yang tidak melakukan pembayaran sesuai jadwal yang telah ditetapkan maka dinyatakan mengundurkan diri.

Berikutnya : Program Studi Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2


Program Studi Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

Informasi lengkap dan update Kuota Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023 dapat dilihat pada link https://s.id/kuotapenmaruupnvj2023 Jika Kuota Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023 tidak terpenuhi karena adanya calon mahasiswa yang mengundurkan diri/tidak daftar ulang maka diisi oleh calon mahasiswa yang dinyatakan lulus Cadangan.


Ketentuan Kuota, Kriteria Kelulusan, dan Afirmasi Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

1. Jalur Seleksi Mandiri (SEMA) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jakarta merupakan salah satu jalur Penerimaan Mahasiswa Baru yang kuotanya ditetapkan sebesar 30% dari seluruh daya tampung mahasiswa baru UPN “Veteran” Jakarta. Pada Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 ini kuota diperoleh dari Peserta lulus Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBT) yang tidak daftar ulang dan Peserta lulus Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 1 yang tidak daftar ulang.

2. Kuota Jalur Seleksi Mandiri (SEMA) UPN “Veteran” Jakarta dibagi menjadi Skema Non-Afirmasi sebesar 60% dan Skema Afirmasi dengan kuota 40% (empat puluh persen). Apabila kuota skema Afirmasi tidak terpenuhi maka akan dialihkan ke kuota skema Non Afirmasi.

3. Ketentuan Skema Non-Afirmasi:

a. Skema Non-Afirmasi ditetapkan dengan kuota Subskema akademik dengan kuota sebesar 100%.

b. Kriteria kelulusan yang digunakan untuk skema Non-Afirmasi Subskema akademik menggunakan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dengan bobot 50% dan nilai Ujian Bela Negara Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 dengan bobot 50%.


Ketentuan Skema Afirmasi

a. Kuota Skema Afirmasi ditetapkan menjadi tiga jenis afirmasi dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Keluarga besar TNI/POLRI/PNS Kemhan/PNS POLRI sebesar 50%.

2. Keluarga besar UPN “Veteran” Jakarta sebesar 45% dan

3. Alumni sebesar 5%

Apabila salah satu kuota jenis Afirmasi tidak terpenuhi maka akan dialihkan ke jenis Afirmasi lainnya.


Cakupan Skema Afirmasi

1. Keluarga besar TNI/POLRI/PNS Kemhan/PNS POLRI yang mencakup Anggota TNI/POLRI, PNS Kementerian Pertahanan, Pegawai Negeri Sipil POLRI, dan purnawirawan/wredatama.

2. Keluarga besar UPN “Veteran” Jakarta yang meliputi Dosen tetap, tenaga kependidikan tetap, dan Pensiunan Pegawai UPN “Veteran” Jakarta.

3. Alumni yang mencakup alumni UPN “Veteran” Jakarta yang berkontribusi untuk pengembangan UPN “Veteran” Jakarta.

Kriteria kelulusan yang digunakan untuk Skema Afirmasi adalah subskema TNI/POLRI/PNS Kemhan/PNS POLRI, subskema Keluarga besar UPN “Veteran” Jakarta, dan subskema alumni menggunakan kriteria subskema akademik.

Status Pendaftar yang diajukan melalui Skema afirmasi Keluarga besar TNI/POLRI/PNS Kemhan/PNS POLRI, Keluarga besar UPN “Veteran” Jakarta, dan Alumni adalah anak kandung.

Pada saat pengajuan permohonan Afirmasi wajib mengunggah dokumen sebagai berikut:

a. Scan asli (berwarna) Surat Permohonan Pengajuan Afirmasi;

b. Scan asli (berwarna) Surat rekomendasi dari institusi. Bagi Alumni, surat rekomendasi dari Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama;

c. Scan asli (berwarna) Kartu peserta pendaftaran SEMA UPN “Veteran” Jakarta Tahun 2023;

d. Scan asli (berwarna) Surat Pernyataan Kesanggupan SPI;

e. Scan asli (berwarna) Kartu Keluarga;

f. Scan asli (berwarna) Akte Kelahiran;

g. Scan asli (berwarna) Kartu Tanda Anggota (Khusus TNI/POLRI/PNS Kemhan/ PNS POLRI);

h. Scan asli (berwarna) Kartu Pegawai (Khusus Pegawai UPN “Veteran” Jakarta);

i. Scan asli (berwarna) Ijazah Orang Tua (khusus alumni); dan

j. Scan asli (berwarna) Dokumen bukti kontribusi sebagai alumni.

Masa waktu pengajuan permohonan Afirmasi tanggal 11 Juli 2023 Pukul 15.00 WIB sampai dengan 19 Juli 2023 Pukul 23.59 WIB. Mekanisme pengajuan usulan melalui skema afirmasi melalui tautan https://s.id/pengajuan_afirmasi_sema_upnvj_g223. Informasi Kuota Jalur Mandiri UPN Jakarta Tahun 2023 dapat dilihat pada tautan https://s.id/kuotapenmaruupnvj2023

Berikutnya : Pelaksanaan Ujian Bela Negara Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2



Pelaksanaan Ujian Bela Negara
Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

Pelaksanaan ujian Bela Negara merupakan salah satu tahapan dalam penerimaan mahasiswa baru pada jalur seleksi mandiri di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Jakarta. Beberapa hal yang perlu diketahui tentang pelaksanaan Ujian Bela Negara antara lain:

1. Pelaksanaan Ujian Bela Negara dilakukan daring (online) dari rumah atau tempat masing-masing.

2. Materi Ujian meliputi:

a. Pancasila;

b. Kewarganegaraan;

c. Wawasan Kebangsaan; dan

d. Nilai-Nilai Bela Negara

3. Waktu Pelaksanaan Ujian 120 Menit

4. Jumlah Soal Ujian Bela Negara sebanyak 100 soal

5. Soal dalam 3 bentuk yaitu bentuk pilihan tunggal, pilihan ganda, dan sebab akibat

6. Pilihan jawaban setiap soal adalah (A, B, C, D, E)

7. Ketentuan Penilaian:

a. Menjawab benar nilai = 1 (satu)

b. Menjawab salah nilai = -0,25 (minus nol koma dua puluh lima)

c. Tidak menjawab nilai = 0 (nol)

8. Dalam menjawab soal peserta tidak dapat Kembali ke soal sebelumnya

9. Peserta wajib menggunakan 1 perangkat laptop/komputer berkamera untuk akses aplikasi ujian dan 1 perangkat HP (smartphone berkamera) untuk akses aplikasi Zoom.

10. Kamera HP pada aplikasi Zoom pastikan terlihat jelas menghadap ke peserta dan laptop/komputer yang digunakan ujian

11. Pastikan daya listrik tersedia selama ujian

12. Pastikan koneksi internet peserta stabil dengan kecepatan >5 MBps

13. Pastikan sudah memasang aplikasi ujian dan Zoom.

14. Pastikan pada saat ujian, peserta memasukan username dan password pada aplikasi ujian. Username dan Password dapat dilihat pada Kartu Tanda Peserta Ujian masing-masing.

15. Pastikan penamaan pada Zoom menggunakan nama sesuai pada kartu tanda peserta ujian

16. Aplikasi ujian dan aplikasi Zoom harus dapat mengaktifkan kamera dan kamera aktif pada saat ujian berlangsung

17. Peserta bergabung di Zoom 45 menit sebelum ujian dimulai. Keterlambatan dengan alasan apapun, Peserta Tidak Diperbolehkan mengikuti tes.

18. Peserta Tidak Diperbolehkan membawa daftar logaritma, segala jenis kalkulator, kertas, buku maupun catatan lain, alat komunikasi seperti telepon seluler (kecuali yang dipakai diaplikasi Zoom), jam tangan (arloji), kamera, dan segala jenis alat elektronik untuk merekam.

19. Peserta tidak diperkenankan berbicara dengan siapapun selama tes berlangsung.

20. Aplikasi ujian akan berhenti secara otomatis ketika waktu tes berakhir

21. Peserta yang meninggalkan ruangan setelah memulai ujian dan karena satu dan lain hal tidak kembali lagi hingga waktu ujian berakhir, dinyatakan telah selesai menempuh ujian.

22. Segala bentuk pelanggaran dan/atau kelalaian/tidak terpenuhinya dari butir-butir ketentuan di atas, termasuk segala tindakan pelanggaran atau terkonfirmasinya tindakan kecurangan dari hal-hal yang mencurigakan akan menjadi pertimbangan pengambilan keputusan Diskualifikasi peserta dari Tes Bela Negara UPN "Veteran" Jakarta.

Berikutnya : Jadwal Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2



Jadwal
Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

1. Pendaftaran Online 11 Juli 2023 (22.00 WIB) sampai 18 Juli 2023 (13.00 WIB)

2. Pembayaran Formulir Pendaftaran 11 Juli 2023 (22.00 WIB) sampai 18 Juli 2023 (15.00 WIB)

3. Pengisian Tahapan Pendaftaran 11 Juli 2023 (22.00 WIB) sampai 18 Juli 2023 (23.59 WIB)

4. Cetak Kartu Peserta Pendaftaran SEMA UPNVJ mulai 11 Juli 2023 (15.00 WIB)

5. Cetak Kartu Peserta ujian SEMA UPNVJ mulai 20 Juli 2023 (15.00 WIB)

6. Uji Coba Ujian Bela Negara 24 Juli 2023 (08.00 - 17.00 WIB)

7. Pelaksanaan Ujian Bela Negara 27 Juli 2023 (08.00 - 15.00 WIB)

8. Pengumuman Hasil Seleksi 31 Juli 2023 (15.00 WIB)

9. Pelaksanaan Tes Kesehatan 1 Agustus 2023 (08.00 - 16.00 WIB)

10. Pembayaran UKT dan SPI Daftar Ulang Mahasiswa Baru 1 Agustus 2023 (19.00 WIB) sampai 4 Agustus 2023 (15.00 WIB)

11. Daftar Ulang Mahasiswa Baru 1 Agustus 2023 (19.00 WIB) sampai 4 Agustus 2023 (19.00 WIB)

12. Pengumuman Hasil kelulusan Cadangan 5 Agustus 2023 (15.00 WIB)

13. Pelaksanaan Tes Kesehatan 6 Agustus 2023 (08.00 - 12.00 WIB)

14. Pembayaran UKT dan SPI Daftar Ulang Mahasiswa Baru Cadangan 6 Agustus 2023 (13.00 WIB) sampai 7 Agustus 2023 (15.00 WIB)

15. Daftar Ulang Mahasiswa Baru Cadangan 6 Agustus 2023 (13.00 WIB) sampai 7 Agustus 2023 (23.59 WIB)


Pengumuman Hasil Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2

Pengumuman hasil kelulusan Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 dilakukan pada Senin, 31 Juli 2023 pukul 15.00 WIB melalui laman https://pengumuman.upnvj.ac.id/ dengan melakukan login terlebih dahulu menggunakan Nomor Formulir dan PIN


Pengumuman Penetapan Penerima Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah)

Pada Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 Tahun 2023 tidak dapat menerima Peserta KIP-K mengingat Kuota KIP-K tidak Tersedia.

Bagi peserta pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) pastikan anda terdata sebagai penerima Tahun 2022 Tahap I dan atau Tahap II. Pemeriksaan status penerima KJP melalui: https://kjp.jakarta.go.id/public/cekStatusPenerima.php setelah terdata sebagai penerima jika lulus seleksi Jalur Mandiri UPN Jakarta berikutnya wajib melakukan perubahan KJP ke Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) melalui sekolah asal dan Dinas Pendidikan DKI Jakarta. Kuota KJP setiap program studi 1. Bagi pemegang KJP yang lulus seleksi Jalur Mandiri UPN Jakarta tidak membayar SPI dan UKT yang ditetapkan kelompok 3 (bagi program studi sains teknologi) dan kelompok 4 (bagi program studi sosial humaniora) yang dibayarkan oleh Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

Bagi calon mahasiswa baru yang telah melakukan pembayaran UKT dan SPI dapat langsung melakukan daftar ulang secara dalam jaringan (online) mulai Selasa, 1 Agustus 2023 pukul 19.00 WIB sampai Jumat, 4 Agustus 2023 pukul 19.00 WIB melalui laman: regmaba.upnvj.ac.id . Peserta yang diterima Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 dapat melakukan daftar ulang dengan melakukan login terlebih dahulu menggunakan Nomor Peserta dan tanggal lahir.

Informasi Jalur Mandiri UPN Jakarta Gelombang 2 dapat diikuti di laman https://pendaftaran.upnvj.ac.id/.


Baca juga :

UPN Jakarta Buka Jalur Mandiri untuk Youtuber, Apa Syaratnya ?

Jalur Mandiri SEMA UPN Jakarta 2023 Dibuka, Ada Skema Nilai UTBK dan Prestasi Kejuaraan

UPN Jakarta Sediakan 26 Prodi di SNBP 2023, Cek 10 Prodi Favorit dan Prodi Baru

Universitas Brawijaya akan Terima 7.291 Mahasiswa Melalui Jalur Mandiri, Cek Daya Tampung 83 Prodi

Unnes Buka Jalur Mandiri Kelas Internasional bagi Calon Mahasiswa dari Indonesia

Penerimaan Jalur Mandiri PGSD Unggulan Unnes 2023 Dibuka, Cek Syarat Lengkapnya

12 Tips Memilih Jurusan di SNBT 2023, Agar tak Menyesal Kemudian

Cek Peminat dan Daya Tampung Prodi Kedokteran di 25 PTN Luar Jawa, Referensi untuk SNBT 2023

Ikuti informasi penting dan menarik dari kampus.republika.co.id.Silakan sampaikan masukan, kritik, dan saran melalui e-mail : kampus.republika@gmail.com

sumber : https://kampus.republika.co.id/posts/227683/upn-jakarta-buka-jalur-mandiri-gelombang-2-gunakan-nilai-utbk-dan-ujian-bela-negara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler