Serius Bangun Timnas U-17, Ketum PSSI Erick Thohir Gaet Asisten Pelatih Asal Jerman

Frank Wormuth menjadi konsultan pelatih yang akan mendampingi Coach Bima Sakti.

Dok web
Profil konsultan pelatih timnas Indonesia U-17, Frank Wormuth.
Rep: C02 Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir menyatakan penunjukan pelatih asal Jerman, Frank Wormuth, sebagai konsultan pelatih timnas Indonesia U-17 diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan strategi permainan tim Merah Putih. Timnas U-17 akan tampil di Piala Dunia U-17 (FIFA World Cup U-17) 2023.

"Kita tidak mungkin membentuk tim yang tangguh dengan program pendek-pendek, keputusan ini bisa saya umumkan hari ini. Tadi malam saya sudah tanda tangani (kontrak) dengan Frank Wormuth," kata Erick di Stadion Sriwedari Solo, Ahad (23/7/2023).

Erick mengungkapkan bahwa kapasitas pelatih yang terakhir menukangi FC Groningen, Belanda, dan pernah menjadi manajer tim Jerman U-20 pada 2010-2016 itu. Ketum PSSI ini juga mengatakan, itu akan menjadi awal keinginannya untuk membentuk sekaligus mendesain pola dan strategi karakter sepak bola Indonesia di masa depan.

"Kami sudah menetapkan Frank Wormuth menjadi konsultan pelatih yang akan mendampingi Coach Bima Sakti," kata Erick. "Kontrak pertama ini untuk jangka waktu empat bulan hingga ajang FIFA World Cup U-17. Kita akan lihat, bagaimana kolaborasi keduanya dalam membangun timnas Garuda Muda."

Erick menjelaskannya bahwa pelatih asal Jerman tersebut bakal mendampingi pelatihan para Garuda Muda di sejumlah tempat. Namun, untuk pemusatan latihan di Jerman, Erick mengatakan, Frank akan melakukan pendampingan penuh.

"Dia akan mendampingi U-17 di bulan Agustus di Jakarta dan akan mendampingi full di Jerman dan waktu U-17 akan mendampingi tim secara menyeluruh," tambah sosok yang sekaligus Menteri BUMN RI tersebut.

Selain itu, Erick menjelaskan, dalam kontrak selama empat bulan, Frank akan melakukan tahapan untuk membangum timnas U-17 agar siap bersaing dengan 24 negara lainnya di Piala Dunia U-17 pada November-2 Desember 2023 mendatang.

Mulai dari analisis SWOT untuk membentuk tim kepelatihan dan staf yang solid, mempersiapkan modul-modul kepelatihan, pemaparan hingga implementasi program, serta melakukan pengawasan dan evaluasi atas modul yang dijalankan tim pelatih U-17.

"Penunjukan Frank juga didasari rencana kamp pelatihan dan try out ke Jerman yang dimulai September hingga Oktober nanti. Saya percaya jaringan yang dimiliki Frank di Jerman akan banyak membantu pematangan timnas dan juga tim pelatih," jelas Erick.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler