Adanya Aliran Senjata Persulit Penyelesaian Krisis Myanmar

Sejak kudeta 2021 impor persenjataan junta militer mencapai satu miliar dolar.

VOA
Analisis menilai penyelesaian krisis di Myanmar terhambat oleh meningkatnya impor persenjataan junta militer.
Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Laporan PBB yang dirilis Mei lalu menyebutkan sejak kudeta 2021 impor persenjataan junta militer Myanmar mencapai satu miliar dolar melibatkan entitas di sejumlah sesama negara ASEAN.


Perlukah kelompok oposisi Myanmar juga dipersenjatai? Ikuti laporan tim VOA berikut ini.

sumber : VOA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Ketika Pasukan Salib Merebut Masjid al-Aqsha

Begini Kronologi Penangkapan Pengusaha yang Paksa Siswa Menggonggong, Kini Dibidik TPPU

Lagu Kebangsaan Israel Dicemooh, Perkelahian Singkat Warnai Laga Prancis vs Israel

Jay Idzes Sebut Suasana Timnas Sangat Bagus Jelang Lawan Jepang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini: Cerah Berawan - 15 November 2024

China Kalahkan Bahrain, Indonesia Kini di Dasar Klasemen Grup C Jelang Laga Kontra Jepang

Prakiraan Cuaca Hari ini 15 November 2024 di Bogor dan Kota Depok

Privy dan AFTECH Teken Pakta Integritas, Dorong Keamanan Fintech Peer to Peer Lending

Rekening Pengusaha yang Paksa Siswa Menggoggong Diblokir, Ini Penjelasan Kepala PPATK

Elektabilitas Rido Tertinggal dari Pramono-Rano, Suswono: Masih Banyak yang Silent