Morbidelli: MotoGP Keras, Marc Marquez Contohnya!

Marc Marquez dinilai salah satu contoh korban dari keganasan MotoGP.

EPA-EFE/TIM KEETON
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez di MotoGP.
Rep: Rahmat Fajar Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Yamaha Franco Morbidelli mengatakan MotoGP sangat keras sehingga bisa mencelakai siapa saja. Ia mencontohkan Marc Marquez salah satu contoh korban dari keganasan MotoGP. 

Baca Juga


Morbidelli tengah berusaha menyelesaikan musim ini sebaik mungkin dan juga masa depannya. Morbidelli mengatakan ia dan timnya sedang bekerja keras guna memastikan tahun depan bisa kembali membalap. Ia pun yakin bisa memberikan banyak hal kepada diri sendiri dan tim.

"Saya ingin memberi diri saya kesempatan lain untuk berjuang demi kejuaraan dunia, itu adalah hal yang paling saya inginkan di saat-saat hidup saya ini. Kami terus melanjutkan perjalanan, VR46 dan (manajer Morbidelli) Gianluca (Falcioni) banyak membantu saya, kita akan lihat ke mana saya pergi," ujarnya dilansir dari GPOne, Jumat (18/8/2023).

Ia menegaskan tidak ada kekhawatiran tentang perjalanannya musim ini. Ia optimistis bisa menyelesaikannya dengan baik. Meski demikian, ia tampaknya menyadari tidak cukup baik untuk memimpin balapan.

"Semuanya mungkin. Marquez melakukan tiga balapan setahun dan masih di MotoGP, ada beberapa contohnya," katanya.

MotoGP memang ganas ...

 

Morbidelli menilai kesulitan yang dialami Marquez dan beberapa pembalap lainnya menunjukkan keindahan dari olahraga ini. Di MotoGP, Morbidelli melihat selalu ada perombakan yang dilakukan pembalap dalam beberapa tahun terakhir. Maka dari itu, ketika rasa kepercayaan diri menurun juga akan memengaruhi.

"Ada banyak contoh saya: Mir, Quartararo, Marquez. Saya runner-up juara dunia, tapi ada juga juara dunia dan beberapa kali juara-juara juara dunia yang nasibnya berubah? MotoGP memang ganas," kata dia menambahkan.

 

Menurutnya olahraga juga beriringan dengan perkembangan teknologi dan itu menambah kesulitan. Sejak kedatangan Michelin, dan hal lainnya, kata Morbidelli, MotoGP kian kompetitif. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler