'Palestina Saudaraku', Puisi Menlu Retno untuk Palestina

Puisi itu membahas terkait kondisi Palestina.

Fergi Nadira/Republika
Menlu Retno Marsudi
Rep: Fergi Nadira Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA --Menteri Luar Negeri Retno Marsudi membacakan puisi di panggung "Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina" di Monas, Jakarta Pusat, Ahad (5/10/2023).

Baca Juga


Puisi yang dibacakan Menlu terkait miris hatinya melihat agresi Israel di Palestina.

Retno mengatakan, anak-anak Palestina itu menangis karena terluka.

"Dia tidak bisa berkata

Ia tidak tahu dimana bapak-ibunya

Setiap sepuluh menit, satu anak wafat

Ribuan orang tua kehilangan anak

Tak terbilang berapa ribu anak kehilangan orang tuanya"

Dalam puisinya yang berjudul "Palestina Saudaraku", Retno melanjutkan bait berikutnya terkait penanda pada setiap tangan tertulis nama warga Palestina.

"Karena mereka tidak ingin mati tanpa penanda" kata Retno dalam puisi tersebut.

Dalam bait selanjutnya, puisi itu membahas terkait kondisi sosial-ekonomi warga Palestina yang hancur berantakan.

"Membuat mereka bertanya-tanya, kapan kekejaman ini akan berhenti dan kapan keadilan itu akan menghampiri".

Retno mengajak seraya berikrar sebagai warga Indonesia bahwa "aku dan Indonesiaku pantang mundur, akan terus membantu".

Retno mengatakan Indonesia akan terus bersama Palestina sampai penjajah itu enyah dari rumah-rumah warga Palestina.

"Palestina

Kau adalah Saudaraku

Dan aku, Indonesiaku akan selalu bersamamu"

Videografer: Fergi Nadira

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler