Mobil China Dominasi Kandidat Mobil Terbaik Eropa

Mobil China menyumbang 25 persen Kandidat mobil terbaik Eropa.

Republika/Firkah Fansuri
BYD Dolphin produksi raksasa produsen mobil listrik China, BYD, menjadi salah satu kandidat Mobil Terbaik Eropa 2024.
Red: Firkah fansuri

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-Kandidat Car of the Year in Europe 2024 telah terungkap dengan tujuh model buatan China masuk di dalamnya. Ada 28 kandidat dalam daftar mobil Terbaik Eropa 2024.. 

Baca Juga


Ketujuh mobil China tersebut  terdiri dari BYD Atto 3 (Yuan Plus), BYD Han, BYD Dolphin, BYD Seal, Nio ET7, Smart #1, dan Volvo EX30.

Jumlah tersebut setara dengan 25 persen dari total jumlah kandidat Mobil Terbaik Eropa 2024. Untuk lebih jelasnya, mobil Jepang menyumbang 21,4 persen (6 kandidat); Jerman 17,8 persen (5); Amerika Utara 10,7 persen (3); Korea Selatan 10,7 persen (3); Prancis 10,7 persen (3); Italia 3,7 persen (1). 

Setiap kandidat adalah mobil baru yang sedang dijual saat ini atau akan dijual di lima atau lebih pasar Eropa. Akan ada dua tahap pemungutan suara. Setelah Tahap 1, kelompok akan dikurangi menjadi tujuh nominasi. Daftar ini akan diumumkan pada 27 November. Pemungutan suara tahap 2 akan menentukan pemenang EU Car of the Year 2024. Pemenangnya akan diumumkan pada 26 Februari di Geneva Motorshow. Juri terdiri dari 59 anggota dari 22 negara. Dua anggota Rusia masih diskors.

Smart #1 dan Volvo EX30 

Akan ada diskusi mengenai Smart #1 dan Volvo EX30 apakah keduanya bisa disebut sebagai mobil China. Namun penjelasannya adalah pada tahun 2020, Geely mengambil 50 persen saham Smart dari Mercedes-Benz. Kedua perusahaan bertujuan untuk mengembangkan generasi baru model Smart serba listrik. 

Pada tahun 2021, Geely dan Mercedes-Benz mendirikan Smart Automobile JV dengan kantor pusat di Ningbo, provinsi Hangzhou. Dalam JV ini, Mercedes bertanggung jawab untuk merancang Smart EV baru, sementara Geely fokus pada bidang teknik.

Kendaraan listrik pertama dari Smart Automobile JV adalah Smart #1. Itu berdiri di platform SEA yang dikembangkan oleh Geely. Viridi E-mobility Technology (anak perusahaan Geely) memproduksi motor listrik Smart #1. CALB memasok baterai ternary 66-kWh (NMC) dari Smart #1, dan Rept Battero memproduksi paket LFP 49-kWh. 

Produksi massal Smart #1 berlangsung di pabrik Geely di Zhejiang Haoqing. Sedangkan untuk tim Mercedes-Benz mengerjakan tampilan eksterior dan interior Smart #1. Inilah sebabnya ia memiliki lencana “gaya Mercedes” di pilar B.

Volvo EX30 juga berdiri di atas platform SEA rancangan Geely. Shandong Geely Sunwoda Power Battery, perusahaan patungan antara Geely dan Sunwoda, memproduksi paket baterai ternary (NMC). Viridi E-Mobility Technology memasok motor listrik EX30. Proses pembuatan model ini berlangsung di pabrik Zhejiang Haoqing, menurut pengumuman MIIT. Ini adalah pabrik yang sama yang memproduksi Smart #1. Volvo (dimiliki oleh Geely) berencana memproduksi EX30 di pabrik Ghet di Belgia pada tahun 2025. Namun saat ini, tempat lahirnya SUV listrik ini adalah di China.

Smart #1 dan Volvo EX30 keduanya memiliki warisan Eropa. Tapi sebenarnya itu adalah mobil Cina.

sumber : carNewsChina.com
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler