Israel Tangkap 26 Warga Palestina di Tepi Barat
Penangkapan dilakukan setelah serangan terbaru Israel ke Tepi Barat.
REPUBLIKA.CO.ID, HEBRON -- Sekitar 26 warga Palestina ditangkap di Kota Bani Naim, dekat Hebron, kata sumber kepada Aljazirah, Senin (27/11/2023). Penangkapan tersebut dilakukan menyusul operasi terbaru Israel di wilayah Tepi Barat yang diduduki.
Mengutip sumber lokal, kantor berita Palestina, WAFA, juga melaporkan bahwa seorang warga ditangkap menyusul penggerebekan di kediamannya di kamp pengungsi Arroub, sebelah utara Hebron. WAFA mengidentifikasi pria tersebut sebagai Rami al-Titi.
Rami al-Titi ditahan setelah pasukan Israel melakukan operasi pencarian besar-besaran di daerah sekitar rumahnya. Di Kota Beitunia, sebelah barat Ramallah, pasukan Israel juga menangkap seorang pemuda bernama Muhammad al-Faroukh.
Pria ketiga yang tidak diketahui identitasnya juga ditangkap di kamp pengungsi Jalazoun. Pasukan Israel dilaporkan berada di desa Kafr Ni'ma, sebelah barat Ramallah, dan desa Deir Dibwan di sebelah timur, serta al-Bathan di sebelah timur Nablus.
Sejak Sabtu (25/11/2023), setidaknya enam warga Palestina telah terbunuh di Tepi Barat meskipun ada gencatan senjata di Jalur Gaza. Setidaknya 239 warga Palestina telah terbunuh di Tepi Barat sejak 7 Oktober.
Ikuti Whatsapp Channel Republika