Pelatih Jerman U-17: Babak Semifinal Vs Argentina U-17 adalah Pertarungan Mental
Jerman punya kans kawinkan juara Piala Eropa U-17 dengan Piala Dunia U-17.
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Timnas Jerman U-17 memiliki kesempatan besar mengukir sejarah baru sebagai satu-satunya negara asal Eropa yang pernah menjuarai ajang Euro U-17 dan Piala Dunia U-17 pada tahun yang sama. Di Piala Dunia U-17 2023 ini, Jerman U-17 datang dengan status sebagai kampiun Euro U-17 2023, maka tambahan trofi Piala Dunia U-17 akan membuat Jerman memecahkan rekor.
Tim junior Die Mannschaft juga bakal menjadi tim asal Eropa pertama yang bisa meraih dua trofi kejuaraan ini apabila mampu menjuarai Piala Dunia U-17 2023. Kendati demikian, kesempatan untuk menorehkan rekor baru ini ternyata tak membuat pemain asuhan Christian Wueck merasa tertekan.
Di sisi lain, peluang Jerman untuk memecahkan rekor ini juga tak mudah. Sebab, Jerman harus menyingkirkan Argentina terlebih dulu pada laga semifinal Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Selasa (28/11/2023) pukul 15.30 WIB.
"Kami tidak tertekan sama sekali. Saya rasa ini justru sebaliknya. Kami belum pernah menjadi juara Piala Dunia U-17. Di kejuaraan ini, kami juga datang dengan status sebagai juara Euro U-17 2023. Kami ingin tetap bertahan di kejuaraan ini dan melaju sejauh mungkin. Kami tak menghadapi tekanan. Saya yakin para pemain muda ini bisa mengatasinya meskipun lawan kami memang kuat," kata Wueck di Solo, Senin (27/11/2023).
Wueck menambahkan, duel semifinal bakal menjadi pertarungan mental bagi Jerman dan Argentina. Menurutnya, hal ini akan menentukan tim mana yang bakal melangkahkan kakinya ke final Piala Dunia U-17 2023.
"Saya pikir mental akan menjadi aspek penting yang akan dilihat banyak orang dari timnas Jerman U-17. Dan ini yang ingin kami capai. Kami berada dalam situasi dan rencana yang benar di Piala Dunia U-17 2023," ujar Wueck.
Sementara itu, kapten timnas Jerman U-17, Noah Darvich, juga menegaskan pentingnya aspek mental pada pertarungan nanti. Sehingga, aspek psikologis ini yang akan menjadi modal timnya untuk menumbangkan Argentina di semifinal.
"Soal peluang masuk ke final, saya tidak tahu. Namun, tentu saya akan senang jika kami bisa mencapainya. Yang bisa kami lakukan ialah kami butuh mentalitas seperti disebutkan pelatih. Itu sesuatu yang mengidentifikasi kami dan itu yang akan kami bawa pada laga nanti," kata Darvich menegaskan.