Pemilu 2024, KPU Indramayu Targetkan Partisipasi Pemilih Minimal 86 Persen
KPU Indramayu terus melakukan sosialisasi pemilu, termasuk lewat film.
REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 bisa mencapai minimal 86 persen. Untuk mengajak masyarakat menyalurkan hak suaranya, KPU Indramayu terus berupaya melakukan sosialisasi pemilu, termasuk ke kalangan muda.
Ketua KPU Kabupaten Indramayu, Masykur, menjelaskan, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Kabupaten Indramayu untuk Pemilu 2024 ditetapkan 1.373.770 orang. Terdiri atas 682.417 perempuan dan 691.353 laki-laki. “Kami berharap masyarakat dapat memberikan suaranya dalam pemilu nanti,” ujar dia, Selasa (19/12/2023).
Dari jumlah DPT itu, Masykur mengatakan, KPU Kabupaten Indramayu menargetkan tingkat partisipasi pemilih bisa mencapai di atas 86 persen. Bahkan, diupayakan bisa mencapai sekitar 90 persen.
Untuk itu, menurut Masykur, pihaknya berupaya terus melakukan sosialisasi ke berbagai kalangan masyarakat. Termasuk ke kalangan pemilih muda. Belum lama ini, digelar acara nonton bareng film Kejarlah Janji, yang diproduksi KPU. “Kami adakan nonton bareng di beberapa kampus di Kabupaten Indramayu,” ujar Masykur.
Ada juga sosialisasi pemilu ke sekolah-sekolah melalui program “KPU Go to School”. Masykur mengatakan, KPU Indramayu juga mengajak partai politik dan organisasi masyarakat untuk ikut membantu memberikan pendidikan politik kepada warga. Dengan begitu, diharapkan makin banyak warga yang menyalurkan hak suaranya saat momen Pemilu 2024.