Mahfud Sempat Heran 2 Bulan Terakhir tak Pernah Komunikasi dengan Rizal Ramli
Mahfud MD sempat heran 2 bulan terakhir tak pernah komunikasi dengan Rizal Ramli.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan yang juga calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD, melayat ke rumah duka almarhum Rizal Ramli di kawasan Bangka, Jakarta, Selasa (3/1/2024) siang WIB.
Mahfud mengatakan dunia aktivis, dunia intelektual, pergerakan dan masyarakat sipil merasa kehilangan dengan meninggalnya Rizal Ramli. Ia mengajak seluruh masyarakat agar merelakan kepergian Rizal untuk menghadap kepada sang pencipta. Karena menurut Mahfud, sejatinya semua akan dipanggil lagi oleh Allah SWT.
"Kita harus merelakannya kita semua merasa kehilangan. Rizal sahabat lama saya," kata Mahfud.
Mahfud mengaku sudah lama menjalin persahabatan dengan Rizal. Selama mereka berteman kata Mahfud, ada banyak sekali ide, pikiran dan visi yang sama persis dengan Rizal. Tapiia tak menampik ada kalanya berbeda pandangan dengan Rizal mengenai teknis dan pelaksanaan ide-ide. Dan perbedaan pandangan yang terjadi kata Mahfud sama sekali tidak pernah merusak persahabatan mereka.
"Sering bepergian baik keluar negeri dalam negeri bersama-sama. Banyak pokok ide yang besar saya dan Mas Rizal itu selalu sama. Untuk negara dan masyarakat ada kalanya hal hal yang sifatnya teknis dan operasional bisa berbeda," ujar Mahfud.
Tapi dalam dua bulan terakhir sejak dirinya menjadi cawapres, dia jarang mendapatkan kontak atau Rizal. Padahal sebelumnya Mahfud mengetahui Rizal cukup aktif berbicara di depan publik melalui acara-acara talk show dan podcast.
"Saya melihat dua bulan terakhir ini kok merasa tidak pernah ada kontak lagi. Mas Rizal ternyata sakit. Dan saya berbelasungkawa kita semua kehilangan seorang tokoh besar.
Terakhir kali Mahfud bertemu Rizal adalah saat sama-sama diundang ke acara ulang tahun Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan di Grand Ballroom Sopo Del Tower Jakarta.