Jadi Companion Soldier, Jungkook dan Jimin BTS Tampak Semakin Akrab dalam Foto Terbaru

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laman resmi militer Korea Selatan baru saja merilis foto unit militer terbaru mereka. Sebagian dari foto tersebut turut menampilkan Jungkook dan Jimin BTS dalam balutan seragam militer.

Dalam foto-foto tersebut, Jungkook dan Jimin terlihat berdiri bersisian dengan gagah. Wajah Jungkook tampak hampir sepenuhnya tertutup oleh masker dan helm militer. Meski begitu, para penggemar bisa dengan mudah mengenali sosok Jungkook.

Jimin tampak berdiri dengan tegap dan menunjukkan aura yang sangat tenang. Sedangkan Jungkook yang berdiri di samping Jimin terlihat lebih santai dan menyandarkan satu tangannya pada bahu Jimin.

Keduanya menjalani wajib militer di bawah program companion soldier. Artinya, Jungkook dan Jimin akan menjalani pelatihan militer secara bersama-sama. Mereka akan menjalani pelatihan di bawah panduan tentara yang lebih SENIOR, dan kemungkinan sosok tersebut adalah rekan mereka yang juga sedang menjalani masa wajib militer, yaitu Jin.

Saat ini, semua anggota BTS sedang menjalani masa wajib militer. Oleh karena itu, grup K-pop BTS sedang dalam masa hiatus untuk sementara waktu. BTS dijadwalkan akan kembali ke dunia hiburan dan menyapa penggemar pada 2025.

Foto-foto anggota BTS yang sedang menjalani wajib militer sebenarnya sudah tidak boleh diunggah oleh laman resmi militer Korea Selatan. Alasannya, hal tersebut akan menyalahi hak kekayaan intelektual yang dimiliki HYBE.

Meski begitu, larangan tersebut tampaknya hanya berlaku untuk foto individual para anggota BTS. Laman resmi militer Korea Selatan masih bisa mengunggah foto-foto yang menampilkan unit atau kelompok militer. Oleh karena itu, foto-foto Jungkook dan Jimin bersama dengan rekan satu unit mereka masih bisa diunggah.

Masalah hak kekayaan intelektual ini juga membuat laman The Camp menghapus BTS dari daftar Star Soldier dalam laman mereka. The Camp merupakan laman yang memfasilitasi komunikasi antara para personel militer dengan anggota keluarga mereka.

Sejak anggota BTS menjalani masa wajib militer, laman tersebut mengalami kenaikan traffic dalam waktu singkat. Kenaikan traffic tersebut membuat laman The Camp kerap mengalami crash dan membuat mereka terlibat dalam sengketa dengan perusahaan yang menaungi BTS, HYBE.

BTS bukan satu-satunya grup K-pop yang dihapus dari daftar Star Soldier dalam The Camp. Laman tersebut juga menghapus idol-idol lain yang berasal dari perusahaan besar demi menghindari risiko sengketa hak kekayaan intelektual.

Ikuti Whatsapp Channel Republika