Lenovo Pamerkan Keyboard dan Mouse Bertenaga Surya

Lenovo menawarkan metode pengisian nonkonvensional.

Jeff Bottari/AP Images for Intel
IMAGE DISTRIBUTED FOR INTEL - Intel debuts the latest AI PCs powered by the Intel Core Ultra mobile processor family – with partners including Acer, ASUS, Dell, HP, Lenovo, and MSI at Intel
Rep: Santi Sopia Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, LAS VEGAS -- Pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2024, Lenovo meluncurkan set keyboard dan mouse nirkabel inovatif yang memanfaatkan energi mekanik dan tenaga surya untuk mengisi daya. Perangkat ini menawarkan inovasi kepada pengguna agar tidak perlu lagi melakukan metode pengisian daya konvensional. 

Baca Juga


Sistem ini disebut Mechanical Energy Harvesting Combo, menggabungkan gerakan mekanis dan sinar matahari untuk menopang kebutuhan daya periferal perangkat. Dikutip dari Gizmochina, Rabu (10/1/2024), konsep keyboard Lenovo ini dilengkapi panel surya tipis untuk menangkap energi matahari secara efisien. 

Ini juga mencakup tombol fidget melingkar unik yang, ketika diputar selama sekitar lima menit, menghasilkan energi yang cukup untuk mengetik selama kurang lebih 30 menit. Fitur ini berfungsi sebagai sumber listrik alternatif yang nyaman ketika energi surya tidak dapat diakses.

Demikian pula, mouse dalam paket ini dilengkapi dengan fitur inovatif yaitu hand crank. Memperpanjang dan memutar crank tangan ini sebentar saja dapat memberikan masa pakai baterai hingga 30 menit untuk penggunaan aktif. Fitur ini memastikan mouse tetap berfungsi bahkan di lingkungan yang kurang paparan sinar matahari.

Keyboard dan Mouse Konsep Lenovo CES 2024

Meskipun keyboard dan mouse umumnya memiliki kebutuhan daya yang rendah, integrasi teknologi pemanen energi ini dalam konsep Lenovo mewakili langkah maju yang signifikan dalam desain yang ramah pengguna dan ramah lingkungan. Hal ini menunjukkan bahwa perangkat kecil yang digunakan sehari-hari pun dapat berkontribusi dalam mengurangi ketergantungan pada sumber listrik tradisional.

Konsep keyboard dan mouse Lenovo juga menawarkan konektivitas Bluetooth dan mode ganda 2.4G untuk pemasangan serbaguna dengan berbagai perangkat. Lenovo mengklaim masa pakai baterai lebih lama saat menggunakan Bluetooth. Tetapi spesifikasi teknis spesifik, termasuk detail masa pakai baterai, belum diungkapkan secara resmi untuk periferal tersebut.

Lenovo belum mengumumkan niat untuk merilis konsep set keyboard dan mouse bertenaga surya dan mekanik yang dipamerkan tersebut.

Keyboard memiliki dua sumber....

 

Sementara itu, dikutip dari Neowin.net, untuk keyboard memiliki dua sumber daya alternatif. Salah satunya adalah kumpulan panel surya di atas keyboard yang dapat membantu mengisi dayanya. Ada juga tombol di sudut kiri atas keyboard. 

Tapi itu tidak digunakan untuk kontrol volume. Pengguna memutarnya selama sekitar lima menit untuk menyalakan keyboard selama 30 menit.

Konsep mouse dan keyboard baru ini menawarkan solusi bagi yang harus menghemat daya mereka sebanyak mungkin. Jika komputer pengguna tetap memerlukan daya, namun untuk mouse bisa memanfaatkan energi tangan dan energi matahari untuk keyboard.

PC World mengatakan bahwa mouse dan keyboard dapat menggunakan baterai normalnya. Mouse ini memiliki sensor optik 12.800 DPI, bersama dengan dua tombol utama dan dua tombol sekunder. Keyboard memiliki efek lampu latar RGB. Kedua produk dapat terhubung ke PC melalui Bluetooth atau dongle USB masing-masing.

 

Lenovo mengatakan produk-produk ini hanyalah sebuah konsep untuk saat ini, dan menambahkan bahwa produk-produk tersebut dirancang "dengan komitmen Lenovo untuk menerapkan praktik yang lebih berkelanjutan." Belum ada rincian lebih lanjut tentang produksi massal dari perangkat tersebut. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler