Akademisi: Mahfud MD Sosok Tepat untuk Pemberantasan Korupsi
Akademisi sebut Mahfud MD merupakan sosok yang tepat untuk pemberantasan korupsi.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Akademisi yang juga dosen Pendidikan Agama Islam Universitas Latansa Mashiro Rangkasbitung Mochamad Husen berpendapat Mahfud MD figur pemimpin yang tepat untuk pemberantasan korupsi sehingga dapat membawa kemajuan bagi bangsa Indonesia.
"Kami meyakini Mahfud mampu memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya, karena memiliki pengalaman dan banyak kasus yang terungkap saat menjabat Menkopolhukam," katanya di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Kamis (18/1/2024).
Figur Mahfud MD sangat komitmen untuk pemberantasan korupsi di tanah air, karena hingga kini kasus korupsi belum habis-habisnya.
Mereka pelakunya orang-orang yang memiliki jabatan strategis mulai menteri, kepala daerah, politikus hingga pengusaha.
Kasus korupsi itu tentu membahayakan bagi kelangsungan hidup bernegara, selain bisa memiskinkan rakyat banyak juga negara terancam bangkrut.
Karena itu, sosok Mahfud MD yang memiliki latar belakang sarjana hukum juga bersikap religius dan pernah menjabat di legislatif maupun kementerian bersih dari kasus korupsi.
Dengan demikian, Mahfud MD tidak diragukan lagi untuk memberantas kasus korupsi di Indonesia jika terpilih nanti menjadi wakil presiden periode 2024-2029.
Bahkan, sepak terjang Mahfud MD sebagai wakil presiden Ganjar Pranowo telah dibuktikan saat menjabat Menko Polhukam dan banyak pejabat yang terseret pada kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).
Dalam kasus tersebut dapat menyelamatkan nilai aset oleh Satuan Tugas Penanganan Hak Tagih Negara Dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia atau Satgas BLBI mencapai Rp 34,3 triliun.
"Kami melihat figur Mahfud MD memiliki kompetensi di bidang hukum dipastikan mampu memberantas korupsi di Indonesia," kata Mochamad Husen. Menurut dia, lompatan percepatan kesejahteraan masyarakat akan terwujud jika kasus korupsi hilang.
Selama ini, kasus koruptor yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah baik, namun belum optimal. Karenanya, sosok Mahfud MD tepat untuk melakukan pemberantasan dan pencegahan kasus korupsi.
"Kami optimistis bangsa ini bisa hilang dari korupsi jika pemimpinya tegas dan memiliki kemauan untuk pemberantasan dan pencegahan kejahatan korupsi," katanya menjelaskan.