Museum Literasi Syekh Nawawi Al-Bantani Bakal Dibangun
Museum ini akan mengusung tiga unsur penting
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Oman Fathurrahman, Guru Besar Filologi Universitas Islam Negeri Jakarta yang juga Penasihat Masyarakat Pernaskahan Nusantara ini, menyampaikan gagasan untuk dibangunnya Museum Literasi Syekh Nawawi Al-Bantani di kawasan Universitas Syekh Nawawi Tanara, Banten. “Jadi kami mengusulkan bahwa Universitas Syekh Nawawi Banten ini perlu memiliki distingsi (pembeda), perlu memiliki kekhasan yang membedakan dengan universitas-universitas yang sudah ada supaya kemanfaatannya lebih luas,” tutur Oman dalam keterangan yang diberikan seusai pertemuan.
“Salah satu yang kita usulkan itu adalah dengan adanya museum. Mungkin namanya bisa nanti kita diskusikan, tapi semacam museum literasi Syekh Nawawi,” katanya menambahkan.
Lebih lanjut Oman menyampaikan, nantinya, museum ini akan mengusung tiga unsur penting yang akan menjadi ciri khas dari Universitas Syekh Nawawi Banten. “Bukan hanya tentang Syekh Nawawi, tetapi penciri ini dihubungkan dengan konteks besarnya yaitu Banten Islam, sejak abad ke-16 khususnya, dan juga tentang pelembagaan lembaga pendidikan Islam di Indonesia abad ke-19 yaitu pesantren. Jadi ada tiga lokus yang akan menjadi penciri yang mendukung ekosistem perguruan tinggi ini, yaitu tentang Syekh Nawawi, tentang Banten Islam, dan tentang pesantren,” kata Oman menegaskan.