Mac Allister Akhirnya Bersikap Soal Juergen Klopp yang Memainkannya tak Sesuai Posisi Asli
Saat ini Allister cenderung bermain lebih ke dalam.
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined variable: part
Filename: amp/berita_amp.php
Line Number: 67
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined index: serial
Filename: amp/berita_amp.php
Line Number: 82
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined variable: search
Filename: helpers/all_helper.php
Line Number: 2070
REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Bintang Liverpool, Alexis Mac Allister, mengatakan ia sedang belajar sambil bekerja setelah ditugaskan untuk bermain dalam peran yang lebih dalam dari yang ia inginkan musim ini. Pemain asal Argentina itu digunakan sebagai gelandang box-to-box oleh negaranya saat mereka memenangkan Piala Dunia 2022.
Dia juga mendapatkan kepindahan senilai 35 juta poundsterling ke Liverpool dari Brighton pada musim panas lalu setelah berperan sebagai pemain nomor 8. Namun Juergen Klopp telah meminta pemain berusia 25 tahun itu untuk bermain di depan empat bek musim ini dan ia tidak terlihat kesulitan.
"Itu jelas bukan idenya, tetapi banyak hal berubah," kata Mac Allister tentang peran barunya. "Pada awal musim, kami tidak memiliki pemain nomor 6 yang tepat, jadi saya harus melakukan pekerjaan itu - dan Juergen menyukainya! Jadi saya mencoba melakukan yang terbaik dan ini semua tentang membantu tim," kata dia.
"Ini sangat berbeda, karena sebagai seorang pemain No. 8 yang normal, Anda harus bisa membawa bola lebih banyak dan menggunakannya lebih jauh ke depan," ujarnya.
"Bermain lebih ke dalam mungkin sedikit lebih mudah dalam beberapa hal, karena Anda mendapatkan lebih banyak ruang dan lebih banyak waktu saat menguasai bola. Namun, ini adalah tentang memahami permainan dan rekan-rekan setim saya sangat membantu saya. Mereka membuatnya lebih mudah bagi saya."
Liverpool unggul lima poin di puncak klasemen Liga Primer menjelang pertandingan melawan Arsenal malam ini. Mac Allister berharap timnya dapat melanjutkan tren tersebut setelah mengalahkan Chelsea 4-1 di tengah pekan.
"Kepercayaan diri sangat tinggi saat ini - tetapi ketika Anda mengalahkan tim seperti Chelsea 4-1, maka kepercayaan diri Anda akan tinggi. Namun kami mengharapkan pertandingan yang sangat sulit di Arsenal, seperti yang terjadi di Piala FA. Itu adalah pertandingan yang sangat sulit, mereka memiliki pemain yang sangat bagus, mereka tahu apa yang ingin mereka lakukan dan memiliki gagasan yang jelas tentang apa yang harus mereka lakukan," papar dia.