Ini Konsekuensi tak Terduga Bila Taemin 'SHINee' Hengkang dari SM Entertainment

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taemin 'SHINee' telah memberikan pernyataan pribadi yang menyiratkan bahwa dia tak akan memperpanjang kontrak eksklusifnya dengan SM Entertainment. Hengkangnya Taemin dari SM Entertainment diyakini dapat membuat grup SuperM ikut terkena imbasnya.

Selama beraktivitas di bawah naungan SM Entertainment, Taemin tak hanya aktif sebagai anggota grup Kpop SHINee tetapi juga supergroup SuperM. Taemin melakukan debut sebagai bagian dari SuperM bersama dengan Baekhyun dan Kai 'Exo', Taeyong dan Mark 'NCT 127', Ten 'WayV', dan Lucas eks 'WayV' pada 2019.

Grup yang dijuluki sebagai Avengers-nya Kpop ini menyatukan idol paling bersinar dari berbagai grup yang berada di bawah naungan SM Entertainment. Kehadiran SuperM selalu mendapatkan sambutan dan antusiasme yang luar biasa dari para penggemar, baik di Korea Selatan maupun kancah internasional.

Selain merilis banyak hits, SuperM juga berhasil menggelar tur dunia. SuperM bahkan berhasil menjadi musisi Asia pertama yang album debutnya berhasil memuncaki Billboard 200.

Di tengah popularitas dan kesuksesan luar biasa ini, aktivitas SuperM harus terhenti sementara karena beberapa anggotanya menjalani masa wajib militer. Meski begitu, banyak penggemar yang sabar untuk menanti kembalinya para anggota SuperM dari wajib militer sehingga mereka bisa melakukan comeback dan reuni.

Akan tetapi, para penggemar SuperM kini merasakan dilema setelah mendengar kabar bahwa Taemin akan meninggalkan SM Entertainment. Mengingat bahwa keputusan ini tak diikuti dengan rencana kontrak yang jelas di masa mendatang, para penggemar khawatir hengkangnya Taemin akan berujung pada bubarnya SuperM.

Kekhawatiran ini tentu cukup beralasan. Seperti dilansir //Koreaboo//, bakat menari dan menyanyi Taemin telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas dan musik SuperM. Karena inilah, sulit untuk membayangkan SuperM tanpa Taemin.

Secara teori, SM Entertainment bisa saja memilih idol lain untuk menggantikan posisi Taemin. Akan tetapi, langkah tersebut mungkin akan mengecewakan para penggemar yang sudah sangat lekat dengan formasi orisinal SuperM.

SM Entertainment merilis pernyataan yang....

Per 5 Maret 2024, SM Entertainment merilis sebuah pernyataan resmi yang menyatakan bahwa Key dan Minho sedang berdiskusi untuk memperpanjang kontrak eksklusif mereka dengan agensi tersebut. Berbeda dengan Key dan Minho, Taemin dan Onew dikabarkan sedang mempertimbangkan opsi lain.

Terlepas dari itu, SM Entertainment meyakinkan apra penggemar SHINee atau Shawol bahwa grup K-pop tersebut akan tetap berlanjut. Kegiatan grup untuk SHINee masih akan dikelola oleh SM Entertainment.

"Kontrak eksklusif kami dengan Taemin berakhir pada penghujung Maret, dan belum ada yang dapat dikonfirmasi setelah kontraknya berakhir. Kami mendengar dia sedang mempertimbangkan semuanya dari berbagai sisi," ungkap SM Entertainment, seperti dilansir Koreaboo pada Senin (11/3/2024).

Tak lama, Taemin juga mengunggah pernyataan pribadinya melalui platform Bubble. Melalui akunnya, Taemin menyatakan bahwa dia sudah mempertimbangkan rencana untuk keluar dari SM Entertainment sejak tahun lalu.

"Saya sebenarnya ingin memberitahu kalian sendiri karena saya tak ingin kalian mengkhawatirkan hal yang tak perlu, tapi kabarnya keluar sebelum saya bisa memberitahu kalian," ungkap Taemin.

Idol berusia 30 tahun tersebut juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para penggemar. Dia meminta agar para penggemar tetap menantikan karya-karyanya di masa mendatang, tak hanya sebagai bagian dari SHINee, tetapi juga sebagai Taemin.

"Saya sangat berterima kasih untuk semua orang yang ada untuk saya, terima kasih karena sudah percaya dengan saya dan mendukung keputusan saya," tukas Taemin.

Ikuti Whatsapp Channel Republika