Caleg PAN Pendatang Baru Ini Suaranya Kalahkan Sejumlah Pejawat
Verrell Bramasta menjadi caleg dengan suara terbanyak keenam di Dapil VII Jabar.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Perolehan suara calon anggota legislatif (Caleg) PAN, Verrell Bramasta, mengungguli sejumlah caleg pejawat. Besar kemungkinan Verrell akan melenggang ke DPR RI.
Berdasarkan data real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) perolehan suara Verrell Bramasta mencapai 94.810 suara. Sekalipun perolehan suara Verrell Bramasta berada di posisi keenam, namun perolehan suara ini di atas sejumlah caleg pejawat.
Perolehan suara anak dari artis Venna Melinda ini mengalahkan caleg PDIP Rieke Diah Pitaloka, Caleg PKB Syaiful Huda, Caleg Partai Nasdem Saan Mustofa, maupun Caleg Partai Gerindra Obon Tabroni.
Suara Verrell di Dapil VII Jawa Barat ini, hanya kalah dari Caleg Partai Gerindra Dedi Mulyadi yang mendapatkan 375.658 suara. Kemudian, Caleg PKS Ahmad Syaikhu (165.976 suara), Caleg Partai Demokrat Cellica Nurraachadiana (152.084 suara), Caleg Partai Golkar Putri Komarudin (142.046 suara), dan Caleg Partai Gerindra Putih Sari (111.118 suara).
Atas perolehan suara tersebut, Verrell menyampaikan terima kasih kepada masyarakat. Terutama yang telah memilihnya menjadi wakil rakyat di DPR RI. "Dengan segala ketulusan, saya berterima kasih kepada semua yang telah menjadi bagian dari perjalanan ini," ujar Verrell Bramasta, dalam siaran pers, Senin (18/3/2024).
Verrell mengajak masyarakat untul bersama-sama mewujudkan Indonesia yang lebih baik. "Dengan penuh syukur, mari kita berkomitmen mewujudkan segala yang lebih baik bagi Indonesia, khususnya di Kabupaten Bekasi, Karawang, dan Purwakarta. Bersama-sama, kita bisa," ungkapnya.
Sekretaris DPD PAN Kabupaten Bekasi, Jamil mengaku bangga dengan capaian Varell di Pemilu 2024. Menurunya, sekalipun Verrell masih muda tetapi bisa mampu mendapatkan dukungan warga yang luar biasa.
"Verrell adalah satu-satunya anak muda dan baru masuk politik tetapi bisa di atas incumbent nyaris 100 ribu suara by name. Di balik setiap langkah, ada kerja keras dan doa yang tak terhingga," ujar Jamil.