ChatGPT Kini Bisa Digunakan tanpa Akun
Pengguna mingguan ChatGPT saat ini mencapai lebih dari 100 juta orang di 185 negara.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- OpenAI ingin membuat ChatGPT tersedia secara luas sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari kecerdasan buatan (AI) tersebut. Mulai Senin (1/4/2024), ChatGPT bisa dipakai oleh pengguna tanpa menggunakan akun atau login terlebih dahulu.
Dikutip dari laman Engadget, Selasa (2/4/2024), ChatGPT yang bisa dipakai pengguna secara gratis tanpa login adalah model GPT-3.5. Pengguna langsung disambut layar dengan pertanyaan standar chatbot, yakni "Apa yang bisa saya bantu hari ini?".
Masih ada tombol opsional untuk mendaftar atau login. OpenAI mengatakan pihaknya menambahkan perlindungan ekstra untuk pengguna yang tidak memiliki akun. Termasuk, dalam memblokir perintah dan pembuatan gambar di lebih banyak kategori daripada pengguna yang login.
Pengguna ChatGPT yang tidak login pun dapat memilih untuk tidak ikut pelatihan data. Untuk melakukannya, klik tanda tanya kecil di sebelah kanan kotak teks, lalu pilih "Pengaturan" dan matikan tombol "Tingkatkan model untuk semua orang".
Walau langkah OpenAI diklaim ingin membuat ChatGPT lebih terjangkau, nyatanya itu juga sekaligus memberikan lebih banyak data pelatihan kepada perusahaan dari pengguna yang tidak login namun memakai ChatGPT. Setelah pemakaian model GPT-3.5, mungkin pengguna juga terdorong untuk membuat akun dan berlangganan untuk mendapatkan akses GPT-4 yang unggul.
Menurut OpenAI, pengguna mingguan ChatGPT saat ini mencapai lebih dari 100 juta orang di 185 negara. Jika akurat, maka itu adalah angka yang mengejutkan untuk layanan berusia 18 bulan dari sebuah perusahaan yang belum pernah didengar banyak orang.
ChatGPT diluncurkan oleh OpenAI pada 30 November 2022. Itu adalah produk dari perusahaan AI nonprofit bernama Open AI yang didirikan pada 2015, kemudian diinisiasi oleh sejumlah tokoh terkenal di Silicon Valley, San Francisco, California, Amerika Serikat.
Langkah yang diambil OpenAI saat ini, yakni membuat ChatGPT semakin mudah diakses, memberikan insentif kepada mereka yang masih ragu untuk membuat akun untuk mencoba chatbot ini. Jika berhasil, langkah OpenAI bisa membuat jumlah pengguna ChatGPT semakin bertambah.