Dapat Restu Surya Paloh untuk Nyagub Lagi di Jakarta, Ini Respons Anies

Nasdem telah menyampaikan sikap untuk mendukung Anies jika nyagub lagi di Jakarta.

Republika/Eva Rianti
Capres-cawapres 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, AMIN melakukan silaturahmi Lebaran Idulfitri di kediaman Anies di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (16/4/2024) malam.
Rep: Eva Rianti  Red: Andri Saubani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Capres 01 dalam Pilpres 2024 yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017--2022 Anies Baswedan masih enggan menanggapi soal dirinya yang diisukan kembali maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Hal itu meskipun Nasdem telah menyampaikan sikap terbuka untuk mendukungnya jika ia ingin maju lagi menjadi DKI 1. 

Baca Juga


"Kita sekarang lagi menunggu MK," kata Anies usai agenda silaturahmi Lebaran dengan cawapresnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Pendopo Anies Baswedan di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (16/4/2024) malam. 

Anies menuturkan, proses MK hingga saat ini masih berlangsung, dan tinggal menunggu keputusan dari MK pada Senin (22/4/2024). Sehingga ia ingin merampungkan dulu prosesnya sampai akhir. 

"Jadi kita semua fokusnya di situ. Tuntaskan proses ini sampai akhir," ujar dia. 

Sebelumnya diketahui, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem Willy Aditya menyampaikan, Partai Nasdem terbuka untuk mengusung Anies Baswedan maju kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada 2024. Sikap itu, menurut penuturannya, sudah dilakukan sebelum pengumuman pemenang Pilpres pada 20 Maret 2024 lalu. 

Tiga Opsi Solusi Atasi Polusi Udara Jakarta - (Infografis Republika)

 

Willy mulanya mengatakan bahwa Nasdem telah memiliki beberapa kandidat yang akan diusung maju di Pilkada November 2024 mendatang. Lantas ia turut menyebut nama Anies. 

"Kalau di sini namanya mengerucut ya pasti lah Ahmad Sahroni, pasti lah Wibi Andrino, ya bisa jadi Anies Baswedan sendiri," ujar Willy saat ditemui di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Senin (15/4/2024). 

Dia mengungkapkan, keterbukaan Nasdem terhadap Anies sudah disampaikan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada dua hari sebelum pengumuman Pilpres 2024. Keterbukaan itu langsung disampaikan kepada Anies. 

"Komunikasi sudah. Kita cek ombak sama Mas Anies, pada 18 Maret Pak Surya menyampaikan 'politik ini kan kartu enggak boleh mati, kalau Bung Anies mau maju Pilkada monggo Nasdem siap'," ungkap Willy menirukan dialog Surya Paloh dengan Anies.

Lantas menurut penuturannya, pada saat itu Anies menyampaikan bahwa dirinya ingin fokus terlebih dahulu pada sengketa PHPU Pilpres 2024 di MK. Penyelesaian sengketa PHPU sendiri kini tengah berproses dan tinggal keputusan yang dijadwalkan pada Senin (22/4/2024). 

"Mas Anies menjawabnya: 'saya akan menyelesaikan proses MK'," ujar dia menirukan tanggapan Anies dalam dialog dengan Surya Paloh. 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler