Bos Apple Tim Cook Temui Jokowi Pagi Ini, Mau Investasi Berapa Banyak Ya?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos perusahaan teknologi Apple Inc, Tim Cook, menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (17/4/2024). Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie mengatakan, kedatangan Tim Cook menemui Jokowi untuk membicarakan rencana investasi Apple di Indonesia.

"Pasti dong ini (urusan investasi) urusan Menperin TKDN sama Apple," ujar Budi Arie.

Menurutnya, Indonesia berusaha menarik investasi perusahaan Apple untuk kemajuan ekosistem teknologi dalam negeri.

Sementara itu, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, penjualan handphone, komputer, dan tablet di Indonesia harus memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 35 persen.

"Kalau mau jualan HKT harus keluarin TKDN 35 persen, itu aturan yang dikeluarkan pemerintah. Jadi kami dari Kemenperin sangat apresiasi aturan tersebut," ujar Menperin Agus.

Menurut Agus, pada 2023 produksi handphone di Indonesia mencapai sekitar 49 juta. Sedangkan jumlah HP impor sebesar 2,79 juta dan 85 persen di antaranya adalah produk Apple.

Pemerintah, kata Agus, ingin menciptakan nilai tambah dan investasi yang ditanam di Indonesia. Agus pun menilai, pendekatan investasi terhadap Apple sangat unik. Karena pemerintah mengambil perhitungan TKDN berdasarkan investasi.

Selain itu, investasi yang akan dilakukan Apple adalah membangun infrastruktur pendidikan bagi calon-calon developer, yakni Apple Development Academy. Menurutnya, sudah ada kesepakatan untuk membangun infrastruktur pendidikan di Indonesia.

"Apple mempunyai kewajiban untuk membangun empat, tahun ini. Dan mereka sudah memberikan komitmen kemarin sudah ada statemen dari Apple akan dibangun di Bali dan sudah ada dua fasilitas kemungkinan. Jadi tempat Apple developer academy salah satunya adalah milik Kemenperin balai yang ada di Bali," jelasnya.

Agus menyebut, total investasi pembangunan empat infrastruktur pendidikan Apple Development Academy tersebut yakni mencapai Rp 1,6 triliun.

"Kami juga ingin bersama-sama dengan Kominfo kami akan dalam tanda petik meminta Apple untuk membangun Apple development academy lainnya di luar Jawa. Sekarang ada di Batam, ada di Surabaya, ada di Tangsel, dan Bali. Kami mau mengarahkan mungkin di timur satu, di Makassar dan di IKN ya untuk apple development academy," jelas Agus.

Ikuti Whatsapp Channel Republika