Sesko TNI Siapkan Lulusan yang Adaptif Terhadap Teknologi

Diharapkan lulusan Sesko TNI adaptif terhadap perkembangan global.

Republika/M Fauzi Ridwan
Marsekal Muda TNI Arif Widianto (kiri) Komandan Sesko TNI baru bersama Marsekal Madya TNI Samsul Haris (kanan) di acara pisah sambut di Sesko TNI, Jumat (19/4/2024).
Rep: Fauzi Ridwan Red: Muhammad Hafil

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Marsekal Muda TNI Arif Widianto resmi memimpin Sesko TNI menjadi Komandan Sesko TNI yang berada di Jalan Martanegara, Kota Bandung. Ia menggantikan Marsekal Madya TNI Samsul Rizal yang menjadi dosen tetap di Universitas Pertahanan (Unhan).

Baca Juga


Marsekal Muda TNI Arif Widianto mengatakan Sesko TNI di bawah kepemimpinan Marsekal Madya TNI Samsul Rizal telah menciptakan berbagai inovasi. Termasuk sejak awal tahun 2024 telah melakukan revisi kurikulum mengikuti visi dan misi Panglima TNI.

"Kita menginginkan lulusan Sesko TNI adaptif terhadap perkembangan global," ucap dia disela-sela acara pisah sambut di Sesko TNI, Jumat (19/4/2024).

Ia menuturkan, salah satu revisi kurikulum yang dilakukan seperti mengubah sistem SKS. Selain itu, bekerja sama dengan Unhan yaitu menyelenggarakan program studi strategi perang di pendidikan Sesko Dikreg ke 52 ini.

"Jadi setelah lulus dari Sesko TNI akan mendapatkan gelar S2," kata dia.

Ke depan tantangan yang dihadapi, ia mengatakan tentang perkembangan teknologi secara global. Oleh karena itu, pihaknya mendorong para siswa untuk mengetahui hal tersebut.

"Beberapa pelajaran dalam kurikulum terbaru ini seperti bagaimana mereka mendapatkan pelajaran tentang dinamika global, itu porsinya lebih banyak," ungkap dia.

Marsekal Madya TNI Samsul Rizal mantan Komandan Sesko TNI mengatakan terdapat banyak perubahan kurikulum di Sesko TNI. Dengan itu, ia berharap dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas siswa Sesko TNI sesuai perkembangan zaman.

"Harapannya ke depan bisa meningkatkan kapasitas dan kualitas hasil didik Sesko TNI ini lebih sejalan dengan situasi yang kita hadapi ke depan, aspek aspek strategis," kata dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler