Hal yang Ingin Didengar Orang Tua dari Anak yang Sudah Dewasa

Rupanya ada hal yang sangat ingin didengar orang tua dari anaknya yang sudah dewasa.

www.freepik.com
Orang tua dan anak yang sudah dewasa (ilustrasi). Ada beberapa hal yang orang tua ingin dengar dari anak yang sudah dewasa.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika anak beranjak dewasa, relasi dengan orang tua berubah dan berkembang. Jika sebelumnya orang tua yang menjadi tumpuan anak, sekarang posisi anak yang berbalik mendukung orang tuanya, baik secara praktis maupun emosional.

Baca Juga


Agar hubungan tersebut terus dalam kondisi baik, diperlukan komunikasi yang terbuka, saling pengertian dan saling menghormati. Jika tidak, berpotensi muncul konflik dan batasan, misalnya akibat kurang komunikasi dan luka masa lalu yang tak terselesaikan.

Dari sisi orang tua, menurut terapis, rupanya ada sejumlah hal yang sangat ingin didengar orang tua dari anaknya yang sudah dewasa. Berikut kata-kata yang akan sangat berarti bagi orang tua jika diucapkan anak, dikutip dari laman Huffington Post, Kamis (16/5/2024).

1. Menanyakan kabar dan aktivitas

Sudah lewat masanya orang tua dan anak selalu bersama sepanjang waktu seperti saat anak masih kecil. Dengan kurangnya perjumpaan, orang tua sebenarnya berharap anak mereka yang sudah dewasa masih tertarik dengan apa yang terjadi dalam hidup mereka.

"Mereka ingin berbagi minat dan persahabatan baru dengan anak. Ketika anak yang sudah dewasa menanyakan kabar dan minat saat ini orang tua mereka, artinya mengakui kepribadian dan identitas orang tua di luar peran sebagai orang tua," kata terapis pernikahan dan keluarga di Dallas, Sarah Epstein.

2. Meminta nasihat

Meski anak sudah beranjak dewasa dan punya kendali penuh atas hidupnya, orang tua tetap berharap bisa berkontribusi pada kehidupan anak. Jadi, ketika anak yang sudah dewasa meminta nasihat, itu akan membuat orang tua merasa penting dan dilibatkan dalam hidup anak. 

"Untuk anak yang memiliki hubungan yang sehat dengan orang tuanya, meminta pendapat mereka memberikan manfaat ganda, yaitu mendapatkan nasihat yang dapat dipercaya dan membuat orang tua tersebut merasa dicintai dan dihargai," ungkap Epstein. 

3. Mengucap terima kasih

Membesarkan anak dengan baik membutuhkan upaya terus-menerus dan sama sekali tidak mudah. Ketika anak yang sudah dewasa mengakui upaya-upaya yang dilakoni orang tua tersebut, para orang tua akan merasa sangat bahagia dan dihargai. 

Terapis keluarga di The Connective, Lara Morales Daitter, menyarankan anak mengucap terima kasih dan penerimaan untuk segala kondisi. "Ini lebih dari sekadar rasa terima kasih atas dukungan materi atau pendidikan, tetapi juga menyentuh ikatan eksistensial antara orang tua dan anak," ujar Daitter.

4. Mengakui peran besar dari bimbingan orang tua

Menyampaikan kepada orang tua bahwa bimbingan mereka telah berperan dalam membantu anak menemukan jalan akan membuat orang tua merasa sangat bahagia dan puas. "Melihat anak berhasil menavigasi naik turunnya kehidupan akan memberi orang tua kesadaran akan tujuan dan menegaskan bahwa nilai-nilai yang mereka ajarkan sejak masa kanak-kanak berhasil," ujar Daitter.

5. Mengatakan gembira dengan kehidupan

Melihat anak senang dan puas dengan kehidupannya adalah harapan setiap orang tua. Daitter mengatakan, jika anak yang "meninggalkan sarang" sudah berhasil membangun kehidupannya sendiri dan mengungkapkan kepuasan atas hidupnya, itu akan membuat orang tua bangga.

"Hal ini memberikan rasa gembira dan pengakuan yang mendalam kepada para orang tua, mengetahui bahwa dukungan dan pengorbanan mereka telah berkontribusi terhadap kesejahteraan dan kebahagiaan anak," ucap Daitter.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler