Mahasiswa Universitas BSI Lolos IISMA Co-Funding 2024 dan diterima University of Warsaw
IISMA Co-Funding merupakan pendanaan partial antara pemerintah dan mahasiswa.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), sekali lagi meraih prestasi cemerlang dalam kancah internasional. Kali ini, mahasiswa Universitas BSI, Akmal Surya Saputra, dari program studi Sastra Inggris, berhasil lolos dalam program Indonesian International Mobility Awards (IISMA) 2024 melalui skema Co-Funding.
IISMA Co-Funding merupakan pendanaan partial antara pemerintah dan mahasiswa. Pengumuman akhir IISMA 2024 Co-Funding telah diumumkan pada Kamis, 9 Mei 2024. Akmal diterima di University of Warsaw, Polandia, untuk melanjutkan studinya selama satu semester.
Jimmi selaku Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas BSI mengungkapkan rasa bangganya akan kerja keras Akmal yang tidak pernah putus asa untuk terus mencoba, meskipun sempat gagal pada periode reguler IISMA 2024.
“Kegigihan dan ketekunan Akmal untuk menjadi Awardee IISMA 2024 sangat tinggi hingga Akmal memutuskan untuk ikut daftar IISMA 2024 lagi melalui skema Co-Funding,” ungkap Jimmi dalam rilis yang diterima, Kamis (16/5/2024).
Dengan keberhasilan Akmal, Universitas BSI telah berhasil mengirimkan tiga mahasiswa lainnya kuliah di luar negeri selama 1 semester dalam program IISMA 2024. Mereka adalah Shafa Callista Raihana Arif yang akan kuliah di Universitat Pompeu Fabra, Barcelona, Spanyol, dan Adam Daweris yang akan kuliah di Daegu Catholic University, Korea Selatan.
Jimmi berharap keberhasilan tiga mahasiswa tersebut dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya di Universitas BSI untuk terus mengembangkan diri dan meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan. Sementara itu, Akmal mengaku masih terkejut dan sangat bersyukur atas kesempatan ini. Walaupun sebelumnya, Ia pernah gagal pada program reguler IISMA 2024, namun Akmal membuktikan jangan pernah berputus asa, karena dengan kerja keras dan ketekunan, akan selalu ada jalan lain yang membawa kesuksesan.
“Walaupun sebelumnya saya gagal pada program regular IISMA 2024. Namun takdir berkehendak lain dan saya mendapat rezeki melalui kesempatan kedua ini dalam program IISMA Co-Funding 2024 untuk bisa menimba ilmu di Eropa yaitu University of Warsaw, Polandia. Saya ingin berterima kasih banyak kepada Jimmi yang telah memperkenalkan program IISMA pada kegiatan English Bootcamp,” ungkap Akmal.