Pemkot Kediri Sediakan 7 Bus Angkut Calon Jamaah ke Asrama Haji Surabaya
Untuk calon jamaah haji paling tua berusia 85 tahun baik pria dan wanita.
REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur menyediakan tujuh bus serta dua minibus untuk mengangkut calon haji asal Kota Kediri yang berangkat pada musim haji 2024 menuju Asrama Haji Surabaya.
"Alhamdulillah hari ini telah dilaksanakan pemberangkatan jamaah calon haji. Alhamdulillah Pemkot Kediri bisa membantu sesuai dengan kemampuan. Dari Pak Kapolres tadi juga membantu untuk pengamanan di jalan," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Kediri Zanariah di Kediri, Jumat (31/5/2024).
Saat pemberangkatan calon haji asal Kota Kediri di Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri itu, Zanariah mengungkapkan bahwa dari Kota Kediri ada 304 calon haji yang terdiri dari 134 pria dan 170 perempuan.
Untuk calon haji paling tua berusia 85 tahun baik pria dan wanita. Sementara calon haji paling muda berusia 20 tahun untuk laki-laki dan 18 tahun untuk perempuan.
"Semoga semua jamaah sehat. Lancar dalam melaksanakan ibadah haji. Kembali lagi di Tanah Air sehat serta menjadi haji dan hajah yang mabrur," ucapnya.
Sebelum keberangkatan, Dinas Kesehatan Kota Kediri juga telah melakukan pemeriksaan kesehatan calon haji melalui puskesmas setempat dan RSUD Gambiran Kota Kediri. Pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi mereka siap mengikuti ibadah haji 2024.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Kediri Moh Qoyyim mengatakan sebelum keberangkatan calon haji ini, pihaknya telah melaksanakan persiapan, termasuk manasik haji dimulai pada 25 April 2024.
"Ada total delapan pertemuan manasik haji yang telah diikuti oleh calon haji, mulai tanggal 25 April hingga tanggal 16 Mei 2024," katanya.
Calon haji asal Kota Kediri tergabung dalam Kloter 76. Mereka diantar armada yang telah disiapkan ke asrama haji di Surabaya, sebelum diberangkatkan ke Makkah, Arab Saudi.
Keluarga juga turut mengantarkan calon haji yang hendak berangkat menunaikan ibadah haji tersebut. Proses pemberangkatan juga berlangsung dengan tertib.
Sebelum pemberangkatan diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, KH Anwar Mansyur. Selesai doa bersama, petugas keamanan bergerak yang diikuti rombongan calon haji asal Kediri.
Turut mendampingi Pj Wali Kota Kediri, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, Kepala Kemenag Kota Kediri Mohammad Qoyyim, Ketua PCNU Kota Kediri KH Abu Bakar Abdul Jalil, Kabag Kesra Pemkot Kediri Jainuddin, serta tamu undangan lainnya.