Komut dan Dirut Pertamina Cek Kesiapan Pastikan Keamanan Pasokan Energi
Pertamina memastikan stok BBM dan LPG aman untuk hadapi lonjakan permintaan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memastikan kelancaran pasokan energi selama libur Iduladha 2024, Dewan Komisaris dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero) melakukan kunjungan ke berbagai sarana dan fasilitas (sarfas) di wilayah Jakarta dan sekitarnya, Ahad (16/5/2024). Kunjungan tersebut juga didampingi oleh Direktur Utama Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga.
Diawali dengan kunjungan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati ke Pertamina Integrated Enterprise Data and Center Command (PIEDCC) di Grha Pertamina, Nicke didampingi oleh SVP Integrated Enterprise Data and Command Center Ignatius Sigit Pratopo. Pada kunjungannya, Nicke memantau operasional Pertamina mulai dari kelancaran produksi hulu, kehandalan kilang Pertamina hingga pasokan dan arus distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan liquified petroleum gas (LPG) di seluruh Indonesia, melalui digitalisasi teknologi dan pusat data secara realtime.
“Dari pantauan kami, kami melihat baik dari sisi stok nasional maupun stok di masing-masing wilayah pemasaran Pertamina, berada dalam kondisi aman. Baik BBM maupun LPG. Jadi insya Allah semuanya bisa kami kelola dengan baik dan masyarakat bisa melakukan perayaan Idul Adha dengan tenang, untuk perjalanan juga aman, untuk memasak dengan LPG juga aman,” jelas Nicke.
Setelah kunjungan tersebut, Nicke bergabung dengan Dewan Komisaris PT Pertamina (Persero), mengunjungi Integrated Terminal Jakarta (ITM), yang berlokasi di Plumpang, Tanjung Priok. Kunjungan di ITM Plumpang dihadiri oleh Komisaris Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, Komisaris Independen Condro Kirono, serta Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan.
Simon menekankan, pentingnya kunjungan ke sarfas Pertamina dalam menjaga ketersediaan energi selama libur panjang Idul Adha. “Kunjungan ini memastikan kesiapan stok dan infrastruktur untuk menghadapi Idul Adha. Kami berkomitmen menjaga ketersediaan energi bagi masyarakat. Seiring dengan itu, Terminal Jakarta ini sangat penting untuk pendistribusian energi nasional,” jelas Simon.
Pertamina memastikan stok BBM dan LPG aman untuk menghadapi lonjakan permintaan selama Idul Adha. “Stok BBM dan LPG aman. Kami terus memastikan kesiapan operasional dan infrastruktur agar pelayanan kepada masyarakat tetap optimal,” ungkap Simon.
Pada kunjungan ini, Dekom dan Direksi Pertamina memberikan apresiasi kepada seluruh tim Pertamina yang telah bekerja keras memastikan kesiapan distribusi energi nasional. “Kami mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada seluruh tim Pertamina yang telah memastikan kesiapan stok dan penyaluran energi pada momen Idul Adha,” tutup Simon.
Integrated Terminal Jakarta Plumpang adalah bagian dari jaringan terminal yang terdiri dari Fuel Terminal Plumpang, Fuel Terminal Tanjung Priok, dan LPG Terminal Tanjung Priok. Ketiga terminal ini terintegrasi untuk memastikan kelancaran pendistribusian energi di wilayah Jawa bagian Barat yang melayani lebih dari 1.000 SPBU.
“Kami meninjau lokasi pengisian dan sistem digitalisasi yang memonitor semua aktivitas. Ini penting untuk menjaga transparansi dan mencegah penyimpangan,” tambah Simon.
Setelah dari ke ITM Plumpang, kunjungan dilanjutkan meninjau SPBU 31.143.01 yang berada di Jl Yos Sudarso, Sunter, Jakarta, serta, Fuel Terminal Cikampek untuk melihat kesiapan dan distribusi pasokan BBM di wilayah Jawa Barat.