Tiga Jenis Bisikan Setan Qarin untuk Manusia yang Bisa Dibuktikan Secara Ilmiah

Setan Qarin mengeluarkan suara yang serupa dengan suara hati manusia

EPA-EFE
Jamaah haji melempar jumrah aqobah di Jamarat, Makkah, Arab Saudi, Ahad (16/6/2024). Lempar jumrah aqobah merupakan salah satu syarat yang wajib dilakukan pada ibadah haji sebagai simbol pengusiran setan yang pernah dilakukan Nabi Ibrahim AS.
Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejatinya, setiap manusia itu ditempeli setan dari bangsa jin. Setan inilah yang menurut Badruddin bin Abdullah as-Syibli dalam kitabnya Gharaib wa ‘Ajaib al-Jin membisikkan hawa jahat dan kemaksiatan kepada yang bersangkutan dan kerap disebut dengan qarin.   

Ibnu Katsir menjelaskan, maksud kata qarin dalam surah Qaaf ayat 27 adalah setan yang didelegasikan untuk menggangunya. Pendapat ini juga diutarakan Ibnu Abbas, Mujahid, dan Qatadah. 

Keberadaan qarin yang mengganggu manusia tersebut dengan pengecualian Rasulullah SAW. Tak ada satupun setan yang mampu mengganggu Rasul. Bahkan, dalam banyak riwayat disebutkan qarin yang mengikuti Rasul tersebut memeluk Islam.  

Lantas, bagaimana cara kerja Qarin dalam mempengaruhi hidup manusia? Dalam Ensiklopedia Mukjizat Alquran dan Hadis dijelaskan, setan Qarin mengeluarkan suara yang serupa dengan suara hati manusia baik dalam intonasi, aksen, hingga bahasa yang dipergunakannya.

Wanita bernama Emma Lavar mempunyai 20 kepribadian. Dia sempat mengira dirinya kerasukan setan.(ilustrasi) - (www.freepik.com)

Qarin berbicara dan membisikkan sesuatu kepada manusia dalam tiga macam, yakni pikiran negatif, pikiran kotor, dan ide ketuhanan. Maka dalam diri seseorang akan terdengar suara yang serupa suara hatinya sendiri. Dia pun meyakini bahwa hatinyalah yang sedang berbicara dan memunculkan ide-ide itu.

Akan tetapi, apa yang timbul dari suara setan ini adalah pikiran-pikiran negatif (pikiran yang dapat membuat orang menyakiti dirinya sendiri atau orang lain).

Dia juga dapat memikirkan ide-ide tentang Allah yang tidak mungkin dijangkau pengetahuan manusia. Setan menipu manusia dengan membuat suara itu, agar manusia meyakini bahwa ide-ide tersebut adalah suara hatinya dan nyata adanya. Adapun pengaruh setan terhadap manusia ini yang menjadi faktor timbulnya sebuah kondisi yang diyakini sebagai penyakit jiwa.

Dalam firman-firman Allah banyak disebutkan bahwa setan melakukan tipu daya dan memprovokasi manusia dengan suaranya. Ayat yang menyebutkan ide-ide dan timbul suara setan itu terdapat dalam Alquran Surat Al Baqarah ayat 169. Allah SWT berfirman, "Innamaa yaamurukum bissuuu'i walfahshaaa'i wa an taquuluu alal laahi maa laa ta'lamuun."

Yang artinya, "Sesungguhnya (setan) itu hanya menyuruh kamu agar berbuat jahat dan keji, dan mengatakan apa yang tidak kamu ketahui tentang Allah."

 

Bukti ilmiah... 

Bukti ilmiah tentang pengaruh setan terhadap manusia tampak nyata tatkala ayat Alquran tersebut disandingkan dengan hasil penelitian ilmiah seputar pikiran-pikiran yang dialami orang sakit jiwa. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh satu dokter ahli jiwa asal Inggris, Dr Andrew Lewis. Riset dokter pakar kejiwaan tersebut menunjukkan hal itu.

Menurutnya, ide-ide yang didengar oleh orang sakit jiwa ada tiga macam. Di antaranya:

1. Pikiran negatif yang membahayakan (harm)

2. Pikiran kotor (lust)

3. Prasangka yang tidak layak tentang Tuhan (blasphemy)

Kesimpulan dari studi itu serupa 100 persen degan penjelasan Alquran tentang ide-ide yang dibisikkan setan kepada manusia. Yakni berupa pikiran berbahaya, kotor, dan pendapat tentang Allah yang sebenarnya tidak mungkin dijangkau oleh pengetahuan manusia.

Tafsir Prof Quraish Shihab.. 

 

Pakar Ahli Tafsir  Alquran, Prof M Quraish Shihab menjelaskan dalam bukunya Mistik, Seks, dan Ibadah, istilah qarin ditemukan dalam  Alquran dan hadits. Allah berfirman dalam surat Az-Zukhruf ayat 36 :

 

Baca Juga


وَمَنْ يَّعْشُ عَنْ ذِكْرِ الرَّحْمٰنِ نُقَيِّضْ لَهٗ شَيْطٰنًا فَهُوَ لَهٗ قَرِيْنٌ 

Wa may ya'syu  'an żikrir-raḥmāni nuqayyiḍ lahụ syaiṭānan fa huwa lahụ qarīn.

“Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Mahapemurah (Alquran), Kami adakan baginya setan (yang menyesatkan)."

Setan yang dimaksud ayat tersebut adalah qarin atau teman yang selalu menyertainya. Dalam hadits Abdullah bin Mas’ud RA, Rasulullah juga menyebutkan perihal qarin. Ditemukan sabda Nabi SAW yang menyatakan: 

عن ابن مسعود رضي الله عنه أن النبي ـ صلى الله عليه وسلم ـ قال “ما منكم من أحد إلا وقد وُكِّل به قَرِينُه من الجن وقرينُه من الملائكة” قالوا: وإيَّاك؟ قال: “وإيَّايَ إلا أن الله أعانني عليه فأسلم فلا يأمرني إلا بخير"

“Tidak seorang pun di antara kamu kecuali telah ditetapkan bersamanya qarin (pendamping dari makhluk jenis jin atau setan). Para sahabat lalu bertanya, “Walau engkau wahai Rasul Allah?” Rasulullah menjawab “Aku pun demikian, hanya saja Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku sehingga aku selamat atau (dengan terjemahan yang lain) sehingga dia memeluk Islam.

Qarin yang ditegaskan hadits tersebut yaitu mereka yang membisikkan pikiran-pikiran buruk dalam hati manusia. Rasulullah menyebut bisikan itu sebagai lammah syaithaniyah. Ada juga lammah malakiyah, yakni dorongan malaikat. Kata qarin juga disebut dalam surat Qaf ayat 23-24:

وَقَالَ قَرِيْنُهٗ هٰذَا مَا لَدَيَّ عَتِيْدٌۗ اَلْقِيَا فِيْ جَهَنَّمَ كُلَّ كَفَّارٍ عَنِيْدٍ 

Wa qāla qarīnuhụ hāżā mā ladayya 'atīd. Alqiyā fī jahannama kulla kaffārin 'anīd.

“Dan berkata qarin atau temannya : inilah di sisiku telah tersedia. Lemparkanlah oleh kamu berdua wahai malaikat ke dalam Jahanam semua yang sangat ingkar dan keras kepala.”

Kata qarin atau teman dalam ayat 23 dipahami sebagian ulama dalam arti setan yang menyertai manusia saat di dunia. Dialah yang berkata, “Orang kafir yang ada di sisiku ini telah siap untuk dimasukkan ke dalam neraka karena aku telah menyesatkannya.”

Ada pula yang berpendapat qarin yang dimaksud adalah malaikat penggiring manusia ke neraka. 

Keyakinan Ilmuwan NASA..

Ilmuwan Arab yang paling menonjol dan bekerja di NASA, Farouq al-Baz, mempercayai keberadaan makhluk gaib di alam semesta ini. Meskipun tak mempunyai bukti empirik, dia hanya menyandarkan keyakinannya itu pada Alquran.

al-Baz yang telah bekerja selama 43 tahun di NASA, kepada Alarabiya, mengaku yakin adanya hantu, jin, dan setan yang tinggal di antara manusia.  Dia pun menyandarkan  kesimpulan melalui kecenderungan ilmiah yang diketahuinya, yang melengkapi keyakinannya pada Alquran, tanda-tanda keberadaan makhluk gaib itu begitu kentara. Al-Baz mengatakan bahwa Alquran merupalan inspirasi terbaik. Dia juga memandang kitab suci agamanya itu mendorong umat Islam untuk merenung dan berpikir jauh ke depan.
 
Misi drone Dragonfly NASA yang tertunda ke bulan terbesar Planet Saturnus, Titan, akan diluncurkan pada Juli 2028. - (NASA/Space)
 
Ditanya mengenai planet Gliese 581G yang sangat mirip dengan bumi, dia mengatakan penemuan setiap substansi kehidupan di planet yang menyerupai bumi akan membuka pintu tetap terbuka bagi filosofi yang tak pernah terjadi sebelumnya, perdebatan ilmiah dan relijius, dan akan mengakhiri kebingungan manusia terhadap pertanyaan abadai, ''apakah manusia hidup sendiri di alam semesta yang luas ini atau ada makhluk lain yang berbagai kehidupan''.

Gliese 581G begitu menarik perhatian ilmuwan karena mempunyai temperatur udara yang memungkinkan terbentuknya air, dan sangat potensial bagi kehidupan mikroba seperti yang pernah terjadi di bumi. al'Baz membanding keyakinannya akan keberadan jin, makhluk yang tak pernah dilihatnya, dengan astronom yang mempercayai adanya kehidupan di planet lain di luar sistem tata surya yang tak pernah terlihat atau pun dijumpai pula oleh para astronom.
''Siapa tahu mungkin 'Gliesians' (makhluk yang tinggal di Planet Gliese) juga penasaran mencoba menemukan kehidupan di planet lain seperti di bumi kita,'' ujarnya.

Gliese merupakan planet paling mirip dengan Bumi yang jaraknya paling dekat. Astronom memperkirakan, jarak planet itu dari bumi sekitar 20,3 tahun cahaya atau 192 triliun kilometer ke arah konstelasi bintang Libra. Jika manusia ingin menuju ke planet itu dengan menggunakan pesawat ruang angkasa yang berkecepatan seperti cahaya maka dibutuhkan waktu sekitar 200 tahun.
 
 

Grafis cara setan menggoda manusia...

Cara setan menggoda manusia (ilustrasi) - (republika)
 

sumber : Pusat Data Republika
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler