Usai Mundur, Airlangga Susul Presiden Jokowi Terbang ke IKN

Doli Kurnia membantah pertemuan Airlangga dan Jokowi bahas situasi internal Golkar.

Republika/Nawir Arsyad Akbar
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung.
Rep: Bambang Noroyono Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Airlangga Hartarto dikabarkan langsung menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai mengundurkan diri sebagai ketua umum DPP Partai Golkar. Airlangga yang menjabat menko perekonomian itu langsung terbang ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Ahad (11/8/2024) siang WIB.

Baca Juga


Jokowi dan para menteri Kabinet Indonesia Bersatu memang mempersiapkan rapat kabinet perdana di IKN menjelang peringatan 17 Agustus 2024. Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengatakan, situasi politik di internal partai beringin tak menghalangi tanggung jawab Airlangga untuk menghadiri rapat.

Karena itu, kata Doli, setelah menyampaikan pengunduran resminya, Airlangga fokus pada perannya di pemerintahan. "Beliau ke IKN. Kan besok, mau ada rapat kabinet. Dan nanti malam, ada dinner dengan Pak Presiden," ujar ketua Komisi II DPR itu saat ditemui di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Ahad (11/8/2024).

"Pak Jokowi mengundang semua anggota kabinet, kalau gak salah juga dengan para gubernur. Jadi beliau mempersiapkan rapat kabinet besok di IKN," ucap Doli menjelaskan.

Dia pun membantah pertemuan Airlangga dan Jokowi akan membahas situasi internal Golkar. Pasalnya, di internal Golkar tidak ada persoalan yang mengaitkan mundurnya Airlangga dengan Jokowi. Menurut dia, perihal pengunduran diri Airlangga sebagai ketua umum, murni sebagai agenda politik internal.

Doli menegaskan, Golkar membutuhkan regenerasi. Hal itu sekaligus untuk memastikan Airlangga bisa semakin fokus pada jabatannya di pemerintahan. Dia juga menyebut, dasar pertimbangan Airlangga mundur sebagai ketua umum partai adalah untuk menjaga soliditas Golkar.

"Keutuhan Partai Golkar dalam menghadapi agenda-agenda ke depan, termasuk agenda transisi pemerintahan yang baru. Jadi Pak Airlangga lebih memilih untuk konsentrasi sebagai Menko Perekonomian, karena banyak program-progam yang memang harus disesuaikan," ujar Doli.

 

Pleno penunjukan plt...

Setelah ini, menurut Doli, Golkar akan melaksanakan rapat pleno penunjukkan pelaksana tugas (plt) sebagai penanggung jawab dalam agenda pemilihan ketua umum defenitif. Dia menyatakan, rapat pleno penunjukkan plt baru akan dilaksanakan di internal Golkar pada Selasa (13/8/2024).

Doli pun membantah spekulasi yang beredar perihal plt yang sudah menunjuk nama tertentu, seperti Agus Gumiwang Kartasasmita dan Bahlil Lahadalia. "Nanti kita tentukan. Ada mekanisme organisasi setelah ketua umum mengundurkan diri, nanti akan ada rapat pleno untuk menunjuk plt," ujar Doli.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler