KAI Perpanjang Jam Operasional LRT Jabodebek
Perjalanan paling malam Dukuh Atas-Harjamukti kini berangkat pada pukul 22.55 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) memperpanjang jam operasional LRT Jabodetabek. Selaku operator, PT KAI juga menambah delapan perjalanan tambahan pada hari kerja, menjadi total 358 perjalanan setiap harinya.
Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono mengatakan, penambahan perjalanan tersebut khusus pada akhir jam operasional setiap hari Senin hingga Jumat. Untuk jadwal keberangkatan terakhir beberapa lintas utama mengalami perubahan, seperti rute Dukuh Atas-Harjamukti yang kini berangkat pada pukul 22.55 WIB dan rute Dukuh Atas-Jatimulya yang berubah menjadi pukul 22.50 WIB.
Mahendro mengatakan, kebijakan tersebut diambil guna meningkatkan kualitas fasilitas trabsportasi publik bagi para pengguna atau penumpang. Selain itu, juga mengakomodasi kebutuhan pengguna yang membutuhkan perjalanan di luar jam kerja reguler.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap LRT Jabodebek. Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna," ujar Mahendro di Jakarta, Senin (9/9/2024).
Pada Agustus, kata Mahendro, KAI mencatat pencapaian positif dengan jumlah pengguna LRT Jabodebek mencapai 1.987.817 orang, dengan rata-rata pengguna pada hari kerja 76.044 orang. Mahendro menyebutkan, ada kenaikan sebesar 0,5 persen dibandingkan dengan rata-rata pada hari kerja Juli yang berjumlah 75.694 pengguna.
Menurut Mahendro, KAI telah memperkenalkan teknologi crowd detection system (CDS) yang memungkinkan pengguna untuk melihat secara real-time kepadatan di setiap trainset melalui aplikasi. Sehingga mereka dapat memilih gerbong yang kurang padat dan menikmati perjalanan yang lebih nyaman.