Perang Dagang Mobil Listrik Masih Berlanjut, China Kecewa dengan Uni Eropa

Uni Eropa menolak proposal produsen mobil China terkait harga impor minimum.

REUTERS
Ilustrasi terkait perang dagang kendaraan listrik antara China dan Eropa terlihat dalam ilustrasi yang diambil pada tanggal 26 September 2023.
Red: Firkah fansuri

REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING – Pemerintah China kecewa dengan Komisi Uni Eropa (UE) karena mengabaikan upaya industri kendaraan listriknya dalam mencari jalan keluar terkait kebijakan tarif tambahan UE.

Baca Juga


Kekecewaan tersebut diungkapkan Kementerian Perdagangan China Jumat (13/9/2024), setelah blok tersebut menolak tawaran dari produsen kendaraan listrik China untuk harga impor minimum.

Komisi Eropa mengatakan telah menerima tawaran dari produsen kendaraan listrik di Tiongkok untuk harga impor minimum ke Eropa sebagai cara untuk menghindari tarif yang besar tetapi telah menolaknya.

"Komisi Eropa mengabaikan ketulusan dan upaya industri China dan mengajukan proposal untuk solusi fleksibel yang bermaksud menolak industri China tanpa komunikasi yang mendalam, yang sangat mengecewakan," kata juru bicara Kementerian Perdagangan pada Jumat.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler