Dharma: Persoalan Utama Warga Jakarta adalah Ekonomi

Dharma ingin agar warga Jakarta menjadi lebih produktif sehingga ekonominya meningkat

ANTARA FOTO/Reno Esnir
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Dharma Pongrekun (kanan) berkampanye di hadapan warga Manggarai, Jakarta, Rabu (23/10/2024). Dalam kesempatan tersebut Dharma menyampaikan program kerjanya bila terpilih sebagai gubernur.
Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2024 nomor urut tiga (3) Dharma Pongrekun menyatakan masalah utama warga DKI Jakarta adalah soal ekonomi yang menurun setelah diterjang pandemi Covid-19. Selain itu, kata ia, kebijakan yang tidak pro kepada rakyat.

Baca Juga


"Kebutuhan-kebutuhan warga jadi sulit karena dampak pandemi yang terasa hingga saat ini," kata Calon Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 3 Komjen Pol Purn Dharma Pongrekun di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan hal ini didapatkannya setelah melakukan dialog langsung dengan masyarakat di banyak titik Jakarta selama masa kampanye. "Sudah banyak berdialog dengan masyarakat dan tidak terhitung jumlahnya," kata dia.

Ia mencontohkan masyarakat butuh suntikan dana untuk meningkatkan ekonomi, tapi itu akan membuat menjadi kebiasaan yang akhirnya membuat mereka tidak produktif.

Ia ingin agar warga Jakarta menjadi lebih produktif sehingga ekonomi mereka menjadi meningkat. "Jadi, yang paling penting adalah membuat mereka produktif," kata dia.

Menurut dia, di sini peran Pemerintah Provinsi (Pemprov) menyiapkan Tim Ekonomi Adab bagi warga Jakarta. Tim Ekonomi Adab akan menyiapkan modal, bahan, pengemasan, pengontrol kualitas hingga penagihan, semua akan didampingi oleh ahli yang disiapkan dalam tim tersebut.

Ia menjelaskan Tim Ekonomi Adab ini nantinya akan membina usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk menjadi industri kecil.

"Saat ini ekonomi Indonesia mengalami inflasi yang merupakan akibat dari pandemi dan banyak perusahaan tutup saat ini," kata dia.

Selain itu, cara meningkatkan ekonomi dengan mengajak masyarakat loyal terhadap produk lokal dengan mementingkan jiwa nasionalisme.

"Jangan sampai produk impor kuasai produk lokal sehingga produsen produk lokal jadi kolaps karena persaingan harga," kata dia.

Ia menilai persoalan yang terjadi saat ini akibat adanya kebijakan pemerintah yang tidak pro kepada rakyat. "Saya rasa itu yang paling penting," kata dia.

KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).

Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut satu (1), Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut dua (2) dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut tiga (3).

Pilkada Jakarta 2024 akan dilaksanakan pada 27 November 2024.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler