Rekomendasi Wisata Ramah Muslim di Hong Kong yang Bisa Dikunjungi

Hong Kong berada di peringkat ke-2 destinasi wisata aman bagi wanita Muslim.

Dok. Hong Kong Tourism Board (HKTB)
Masjid Kowloon di Hong Kong. Terdapat beberapa rekomendasi wisata ramah Muslim di Hong Kong, salah satunya Masjid Kowloon yang merupakan masjid terbesar di Hong Kong.
Red: Qommarria Rostanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hong Kong, kota metropolitan yang dinamis, tidak hanya menawarkan pemandangan spektakuler dan pusat perbelanjaan kelas dunia, tetapi juga menjadi destinasi wisata yang ramah Muslim. Dengan semakin meningkatnya jumlah wisatawan Muslim, Hong Kong terus berupaya menyediakan fasilitas dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan umat Islam.

Hong Kong Tourism Board (HKTB) mengajak wisatawan Muslim untuk menjelajahi Hong Kong dengan meluncurkan kampanye terbarunya, Jelajah Hong Kong di Asia Tenggara. Kampanye ini menampilkan serangkaian pengalaman yang memenuhi kebutuhan, kebiasaan, dan praktik wisatawan muslim, termasuk restoran bersertifikat halal, akomodasi ramah muslim, dan rencana perjalanan yang telah dikurasi untuk perjalanan solo dan keluarga.

Melalui Jelajah Hong Kong, wisatawan dapat menikmati lanskap budaya dan kuliner Hong Kong yang dinamis dengan tenang karena kebutuhan ibadah dan pilihan makanan mereka terpenuhi. Komitmen berkelanjutan terhadap inklusivitas ini telah membuat Hong Kong mendapat tempat di Global Muslim Travel Index 2024 Rankings, di mana Hong Kong berada di peringkat ke-2 untuk destinasi wisata aman bagi wanita Muslim dan urutan ke-4 di antara 20 destinasi non-OKI (Organisasi Kerjasama Islam).

Sebagai bagian dari inisiatif ini, HKTB, bekerja sama dengan Crescent Rating, perusahaan pemasaran wisata Muslim yang diakui secara internasional, dan Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hong Kong (BOT), badan sertifikasi restoran halal setempat yang berwenang, telah mengerjakan serangkaian inisiatif untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi para wisatawan Muslim. Saat ini, 37 hotel dan 3 objek wisata telah dianugerahi peringkat Muslim Friendly Crescent Rating. Jumlah restoran halal yang disertifikasi oleh BOT telah meningkat menjadi 132.

“Hong Kong menyambut hangat para wisatawan dari berbagai latar belakang,” ujar Director of Southeast Asia HKTB, Liew Chian Jia dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id pada Senin (25/11/2024).

Dia mengatakan, melalui kampanye Jelajah Hong Kong di Asia Tenggara dan Program Akreditasi Ramah Muslim, HKTB berkomitmen untuk menciptakan lingkungan di mana wisatawan Muslim dapat menikmati Hong Kong melalui pengalaman bersantap, akomodasi, dan perjalanan yang dirancang khusus. "Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan posisi Hong Kong sebagai destinasi ramah muslim, menawarkan pengalaman budaya yang kaya dan kenangan yang tak terlupakan bagi semua orang," kata dia.

Kampanye Jelajah Hong Kong menampilkan rencana perjalanan ramah Muslim yang dirancang untuk menyoroti hal-hal terbaik yang dapat ditawarkan Hong Kong kepada wisatawan Muslim. Destinasi yang dikunjungi meliputi masjid dan situs bersejarah serta budaya penting lainnya, yang disandingkan dengan semaraknya jalanan dan distrik perbelanjaan Hong Kong yang ramai, serta beragam restoran bersertifikat halal.

 

Berikut ini rekomendasi destinasi wisata ramah Muslim di Hong Kong yang bisa Anda kunjungi:

1. Masjid Kowloon

Terletak di persimpangan Nathan dan Haiphong Road di Tsim Sha Tsui, Masjid Kowloon adalah masjid terbesar di Hong Kong, yang dapat menampung hingga 3.500 jamaah. Bangunan ikonik yang awalnya didirikan oleh garnisun atau angkatan bersenjata muslim di daerah tersebut ini dipimpin oleh Imam Besar Mufti Muhammad Arshad.

Arsitekturnya yang mencolok memiliki empat menara setinggi 11-meter dan fasad marmer putih dengan jendela berkisi-kisi yang mendetail. Masjid ini berfungsi sebagai pusat budaya yang penting, menjadi tuan rumah acara-acara komunitas dan menyediakan ruang untuk beribadah dan belajar.

2. Masjid Ammar dan Osman Ramju Sadick Islamic Centre

Terletak di 40 Oi Kwan Road, Wan Chai, Hong Kong, masjid ini merupakan situs yang memiliki nilai budaya dan sejarah yang sangat penting. Didirikan pada 1981, masjid ini dirancang dan didanai oleh arsitek Muslim China, Osman Ramju Sadick. Masjid ini memiliki kapasitas lebih dari 1.500 orang. Masjid ini dimiliki oleh Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hong Kong, yang mempercayakan pengelolaannya kepada Islamic Union of Hong Kong yang bertanggung jawab untuk mengawasi masjid dan Islamic Centre serta melayani kebutuhan komunitas Muslim.

3. Restoran Bersertifikat Halal

HKTB secara aktif mendorong lebih banyak restoran di Hong Kong untuk mendapatkan sertifikasi halal dari Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hong Kong. Wisatawan dapat menikmati cita rasa otentik Hong Kong dan sekitarnya di restoran bersertifikat Halal yang tercantum di bawah ini:

-Bombay Dreams: Nikmati cita rasa hidangan India yang lezat dan otentik dengan sentuhan kontemporer di restoran India pertama di Hong Kong yang meraih penghargaan Michelin Guide Bib Gourmand pada tahun 2009.

-Imperial Patisserie: Terkenal dengan komitmennya terhadap standar halal, menjamin bahwa produk mereka tidak mengandung daging babi, lemak babi, atau bahan-bahan terkait. Toko ini telah menjalani proses sertifikasi yang ketat untuk memenuhi standar tersebut, sehingga menjadikannya pilihan yang dapat dipercaya untuk kue-kue halal di Hong Kong.

-Islamic Centre Canteen: Hidangan China bersertifikat halal yang populer yang terletak di dalam Masjid Ammar dan Osman Ramju Sadick Islamic Centre di Hong Kong. Dikenal dengan dimsum-nya, restoran ini menawarkan berbagai hidangan lezat dan terjangkau yang memenuhi kebutuhan komunitas Muslim setempat dan para pengunjung.

-MAMTOM: Rasakan cita rasa aromatik masakan Vietnam, di mana bahan-bahan segar dan cita rasa yang kuat berpadu menjadi satu untuk menciptakan hidangan yang tak terlupakan.

-Marouf & Puff Bake: Berlokasi sangat dekat dan dapat ditempuh dengan berjalan kaki dari Masjid Kowloon, toko roti ini menyajikan kopi yang diracik dengan biji kopi Marouf dan kue-kue yang baru dipanggang seperti croissant dan egg tart.

-PASTEAKO: Restoran Italia bersertifikat halal yang baru saja diluncurkan yang berspesialisasi dalam pasta buatan tangan atau handmade dengan berbagai bentuk pasta dan saus yang dapat dipilih, serta daging steak yang diawetkan selama 21 hari.

Baca Juga



4. Aktivitas dan Pengalaman

-Hong Kong Disneyland: Hong Kong Disneyland berfokus untuk memberikan pengalaman Disney terbaik bagi semua pengunjung. Di seluruh area, para tamu akan menemukan berbagai layanan dan fasilitas ramah muslim, termasuk Quiet Room yang terletak di sebelah Explorer's Club Restaurant, restoran bersertifikat halal di Tahitian Terrace, dan menu halal yang tersedia di hotel.

-Pulau Cheung Chau: Terkenal dengan “Bun Festival” yang diselenggarakan tiap tahun dan bakpao hoki yang ikonik, pulau menawan ini menawarkan pantai yang indah, situs bersejarah, dan jalur pendakian yang cocok untuk keluarga.

-Aqua Luna: Nikmati pesiar sore hari yang indah di pelabuhan dengan kapal kayu ikonis ini, menawarkan pemandangan langit Hong Kong yang menakjubkan saat matahari terbenam, memberikan latar belakang yang sempurna untuk momen yang tak terlupakan.

-Central Market: Selami pusat budaya lokal di Central Market, di mana para pengunjung dapat menjelajahi beragam kedai makanan, berbelanja kerajinan tangan yang unik, dan merasakan suasana semarak salah satu pasar yang paling digemari di Hong Kong.

-Ngong Ping Village: Kunjungi desa yang bertemakan budaya yang dibangun dengan elemen arsitektur tradisional China, di mana para pengunjung dapat memilih berbagai pilihan tempat makan dan juga menemukan berbagai cinderamata yang menarik termasuk perhiasan, karya seni, serta kerajinan khas China dan menikmati pemandangan pegunungan di sekitarnya yang menakjubkan. Ada juga ruang salat yang tersedia untuk digunakan berdasarkan permintaan di Holidays 360 Information Centre.

-Tai O Fishing Village: Melangkahlah kembali ke masa lalu di desa nelayan, Tai O, sebuah desa rumah panggung tradisional yang menawarkan sekilas tentang budaya dan cara hidup nelayan setempat.
 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler