Betapa Menakutkan Jadi Pekerja Media di Gaza, Jurnalis Ini Syahid di Tangan Sniper Israel

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Pada Jumat (10/1/2025), yang menjadi hari ke-462 dari kampanye genosida Israel yang brutal di jalur Gaza, militer zionis terus melanjutkan kampanye pengeboman genosida. Mereka mengeksekusi seorang jurnalis foto Palestina dan membunuh puluhan warga Palestina.

Pukul 08.12 pagi, koresponden WAFA melaporkan bahwa pesawat tak berawak Israel menembakkan rudal ke arah sekelompok warga, sehingga membunuh seorang warga Palestina dan melukai tiga lainnya di Khan Younis, di bagian selatan Jalur Gaza.

Pukul 10:19 pagi, koresponden WAFA melaporkan bahwa tank-tank Israel menembakkan peluru artileri ke daerah Shuja'iyya di Kota Gaza, di bagian utara Jalur Gaza. Tank Israel tersebut membunuh dua orang Palestina.

Pesawat tempur Israel mengebom sekelompok warga di Masjid Al-Syafi'i di Khan Younis, di bagian selatan jalur Gaza, membunuh seorang warga Palestina dan melukai dua orang lainnya.

Seorang wanita Palestina syahid ketika pesawat tempur penjajah membom sebuah bangunan tempat tinggal di dekat Rumah Sakit Al-Amal di Khan Younis.

Tiga pemuda Palestina meninggal dunia akibat luka-luka yang dideritanya akibat pemboman Israel baru-baru ini di berbagai wilayah di Jalur Gaza, satu di kamp pengungsi Al-Maghazi di Gaza tengah, satu di Khan Younis, dan satu lagi di Rafah, di Jalur Gaza selatan.

Pukul 13:16 siang, sebuah serangan udara Israel membunuh tujuh orang Palestina dan melukai beberapa lainnya setelah menargetkan kamp pengungsi Al-Bureij di Jalur Gaza tengah.

Jumlah warga Palestina yang wafat belum diketahui jumlahnya setelah pesawat tempur Israel mengebom daerah Al-Mawasi, sebelah barat Khan Younis di Jalur Gaza selatan.

Koresponden WAFA melaporkan sedikitnya dua warga Palestina wafat ketika bom Israel menyasar sebuah lokasi di Jalan Al-Mansoura di lingkungan Shuja'iyya, Kota Gaza, Jalur Gaza utara.

Pukul 17:42 sore, koresponden WAFA melaporkan bahwa penembak jitu Israel mengeksekusi jurnalis foto Palestina, Saed Abu Nabhan. Israel secara langsung menembak jurnalis di kamp pengungsi Al-Nuseirat di Jalur Gaza tengah.

Dia menambahkan bahwa empat warga Palestina wafat dan lainnya terluka ketika pesawat tempur penjajah mengebom sebuah rumah warga di lingkungan Shuja'iyya di Kota Gaza, di Jalur Gaza utara, dikutip dari laman IMEMC News, International Middle East Media Center, Ahad (12/1/2025)

Jam 21.32 malam, koresponden WAFA melaporkan bahwa tiga orang Palestina, termasuk seorang wanita dan seorang anak, wafat dan sepuluh orang lainnya terluka ketika pesawat tempur Israel mengebom sebuah rumah warga di dekat Masjid Al-Kanz di lingkungan Al-Rimal, Kota Gaza, di Jalur Gaza utara.

Sindikat Jurnalis mengutuk Israel yang mengeksekusi jurnalis foto, Saed Abu Nabhan, seorang reporter TV Al-Ghad. Penembak jitu Israel membunuh jurnalis di kamp pengungsi Al-Nuseirat.

Dalam sebuah pernyataan, Sindikat Jurnalis mengatakan bahwa pembunuhan Abu Nabhan adalah bagian dari penargetan sistematis yang sedang berlangsung terhadap jurnalis Palestina oleh Israel sang penjajah. Penjajah terus dengan sengaja menargetkan jurnalis dan personel media dalam upaya putus asa untuk menyembunyikan kebenaran dan menutupi kejahatan Israel terhadap rakyat Palestina.

Ikuti Whatsapp Channel Republika