Pemain Muslim MU Ini Kembali Jadi Pahlawan, Cetak Hattrick Saat Kalahkan Southampton

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Tiga gol pada menit-menit akhir dari Amad Diallo membawa Manchester United (MU) yang tampil di bawah standar meraih kemenangan comeback 3-1 atas tim papan bawah Southampton di Old Trafford, Jumat (17/1/2025) dini hari WIB. Tiga poin ini mendongkrak posisi MU tiga tingkat ke peringkat 12 dengan nilai 26.  

United memiliki peluang untuk kembali ke jalur kemenangan melawan Saints yang sedang kesulitan, tapi tuan rumah tampil buruk sejak awal pertandingan. Setan Merah sempat tertinggal lebih dulu akibat gol bunuh diri Manuel Ugarte sebelum turun minum.

Menatap kekalahan kandang keempat beruntun, MU meningkatkan pertaruhan setelah jeda. MU menyamakan kedudukan melalui Diallo delapan menit sebelum waktu normal berakhir. Pemain Muslim MU asal Pantai Gading itu menyelesaikan comeback gemilang pada menit ke-90.

Gol ketiganya pada tambahan waktu memastikan posisi MU naik tiga tingkat, sementara Southampton tetap terpuruk di dasar klasemen dengan enam poin, terpaut 10 angka dari zona aman.

“Dalam sepak bola Anda harus percaya,” kata Diallo kepada TNT Sports. “Sangat senang bisa memenangkan ini. Kami tahu kami memiliki pemain-pemain berkualitas tetapi kami perlu beberapa kali lebih lapar di sepertiga akhir. Hari ini kami menunjukkan bahwa kami adalah tim terbaik di atas lapangan.”

Meskipun ada peningkatan baru-baru ini di bawah asuhan pelatih baru Ruben Amorim, United masih datang ke pertandingan ini dengan misi menghindari kekalahan keempat berturut-turut di kandang untuk pertama kalinya sejak 1934.

Kurangnya kepercayaan diri mereka saat menguasai bola terlihat jelas dalam penampilan buruk pada babak pertama. Alejandro Garnacho, yang baru pertama kali tampil sebagai starter di liga setelah lebih dari satu bulan, melepaskan satu peluang emas yang melebar. Sebaliknya, tim tamu menciptakan peluang terbaik.

Sebuah penyelamatan gemilang dari Andre Onana menggagalkan tendangan Tyler Dibling dari Southampton. Kemudian Mateus Fernandes menyambut bola rebound yang kembali ditepis sang penjaga gawang pada babak pertama.

Tuan rumah terlihat akan bangkit di babak pertama. Namun kesialan menimpa Ugarte saat menyongsong sepak pojok, bola mengenai punggungnya dan mengarah ke gawang. Onana berusaha menepis tapi gagal membuang bola keluar dari garis gawangnya. Skor 1-0 untuk the Saints.

United yang telah jauh lebih baik akhirnya mulai menciptakan lebih banyak kesempatan pada babak kedua. Pemain pengganti Antony gagal mencetak gol dari jarak dekat. Setelahnya, mereka seperti akan kembali dibuat frustrasi di kandang sendiri.

Kemudian hadirlah Diallo sebagai pahlawan pada menit-menit akhir. Ada unsur keberuntungan dalam gol penyeimbang yang dicetaknya ketika bola yang didribel mengenai kaki bek Southampton, tapi kembali kepadanya. Namun gol kemenangan di menit ke-90 merupakan hasil kreasi yang luar biasa dari Christian Eriksen dan eksekusi tak kalah gemilang. Diallo menggiring bola di sisi kanan, menyodorkan kepada Eriksen di luar kotak penalti yang kemudian mencungkil bola ke arah Amad yang langsung menuntaskan dengan tendangan saat si kulit bundar belum menyentuh rumput.

Hingga akhirnya Diallo mencetak hattrick pertama MU untuk United sebagai hukuman dari kecerobohan bek Saints yang gagal menguasai bola dengan sempurna ketika mendapatkan operan dari rekan kipernya. Amad menyerobot dan dengan mudah meneruskan bola ke gawang kosong.

Kemenangan pertama United, dalam waktu normal, dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi sangat dibutuhkan. Namun, penampilan tersebut tidak cukup untuk menenangkan para pendukung Old Trafford yang tidak puas.

Ikuti Whatsapp Channel Republika