Banjir, Ruas Parimeter Utara Bandara Soekarno-Hatta Masih Ditutup

Terdapat tujuh titik ruas jalan menuju terminal terendam banjir.

ANTARA FOTO/Putra M. Akbar
Polisi mengatur lalu lintas kendaraan saat banjir di Jalan Tol Sedyatmo, Cengkareng, Jakarta, Rabu (29/1/2025). Jalan tol yang merupakan akses menuju Bandara Soekarno-Hatta tersebut terendam banjir setinggi 20-30 sentimeter akibat tingginya intensitas hujan.
Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Otoritas keamanan Polresta Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, melaporkan ruas jalur Parimeter Utara di Kawasan Bandara terbesar di Indonesia itu ditutup akibat banjir.

Baca Juga


"Tinggal jalur Pos 25 Utara arah Jalan Prancis (jalur tidak bisa dilalui kendaraan) akibat rendaman banjir," ucap Kasie Humas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Ipda Septian Wahyudi, Rabu (29/1/2025).

Ia mengungkapkan untuk wilayah Bandara Soekarno-Hatta sedikitnya terdapat tujuh titik ruas jalan menuju terminal terendam banjir akibat hujan lebat pada Selasa (28/1/2025) malam. Salah satu titik banjir yang sempat merendam area Bandara Soekarno-Hatta ialah Terminal 2D dan Terminal 2F.

"Untuk situasi terkini, beberapa titik lokasi genangan air di wilayah Bandara Soekarno-Hatta, yakni di terowongan jalan P2, Terminal 2 D dan 2F, dan Jalur Soewarna Gudang DHL," katanya.

Kemudian, ruas jalan depan Rumah Makan Mang Engking, Area Cargo Depan Gudang RPX, Terowongan Perimeter Selatan, Jalur Pos 25 Perimeter Utara arah Jalan Prancis, serta Pintu Masuk Gapura. Akibat banjir tersebut, sejumlah ruas jalan dari dan menuju bandara tersebut sempat sulit diakses.


 

Sebab, ketinggian airr yang merendam beberapa titik itu mencapai 50-60 sentimeter atau lebih dari setengah meter. "Ketinggian banjir di beberapa titik ini beragam, mulai dari 50 sampai 60 sentimeter," ujarnya.

Kendati demikian, enam dari tujuh titik banjir tersebut berhasil diatasi oleh para petugas setelah hujan yang turun sempat reda dalam hitungan jam.

"Untuk banjir yang berada di dalam area bandara mayoritas tidak bertahan lama, hanya sekitar satu sampai dua jam setelah hujan reda, sudah kembali normal lagi," ujarnya.

Menurut Septian, ia mengerahkan 100 orang personel ke sejumlah titik yang terendam banjir tersebut untuk melakukan pengamanan dan pelayanan terhadap penumpang Bandara Soekarno-Hatta.

"Jumlah kekuatan yang dikerahkan untuk penanganan pada titik-titik banjir tersebut sekitar 100 orang dan sudah berangsur normal hingga menjelang siang hari ini," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler