Bantu Milenial Perdalam Spiritual, Habib Husein Jafar Apresiasi Fitur Muslim Pro

Habib Husein Jafar dorong setiap Muslim manfaatkan Ramadhan dengan maksimal.

Republika/Thoudy Badai
Habib Husein Jafar Al Hadar
Rep: Muhyiddin Red: Erdy Nasrul

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aplikasi gaya hidup Muslim terkemuka yang berbasis di Singapura, Muslim Pro memiliki beberapa fitur baru yang dapat dimanfaatkan umat Islam pada bulan Ramadhan nanti, diantaranya adalah fitur Journal dan Deen Mode.

Pendakwah milenial, Habib Husein Ja'far Al Hadar mengapresiasi adanya fitur Muslim Pro ini. Menurut dia, fitur yang tersedia di aplikasi ini menarik dan penting, serta dapat membantu generasi muda atau milenial untuk memperdalam pengalaman spiritualnya, khususnya di bulan Ramadhan.

Fitur Journal akan membantu umat Islam mencatat perjalanan mental dan spiritual mereka selama Ramadhan. Melalui fitur ini, anak muda bisa mencatat puasa harian, sholat, serta merefleksikan perasaan, hingga menyelesaikan amalan sunnah.

Selain fitur Journal, Muslim Pro juga memiliki Fitur Deen Mode yang menyediakan hitung mundur untuk ibadah penting sehari-hari seperti Iftar (berbuka puasa), Qiyam (sholat malam), dan Fajr (sholat subuh).

"Ada fitur khususnya tentang fitur Journal Ramadhan yang menurut saya menarik sekali dan penting. Kenapa? Karena ulama itu menyebut ramadhan sebagai madrasah," ujar Habib Ja'far usai mengisi kajian bertema Glow Up Qalbu! Membangun Kebiasaan Positif Selama Ramadan yang digelar Muslim Pro di Masjid Agung Sunda Kelapa di Jakarta Pusat, Ahad (16/2/2025).

Menurut dia, Ramadhan sebagai madrasah dapat dimaknai sebagai

Baca Juga


Tempat bagi umat Islam untuk belajar dan menentukan kebiasaan positif baru sekecil apapun. Dan secara psikologis, menurut dia, 30 hari itu adalah waktu yang ideal kalau mau membangun kebiasaan-kebiasaan baru.

"Begitu juga di beberapa riset, salah satunya yang paling populer sekarang itu adalah buku Atomic Habits tentang bagaimana membangun kebiasaan positif bagi kita," ucap Habib Ja'far.

 

Dia menjelaskan, kebiasaan positif yang mau dilekatkan tersebut perlu dibuat menjadi lebih dekat, menjadi menarik, menjadi mudah, dan menjadi menyenangkan.

"Dan empat-empatnya itu bisa diwakili dalam satu aplikasi yaitu Muslim Pro," kata Habib Ja'far.

Dengan Muslim Pro, lanjut dia, kebiasaan positif tersebut akan menjadi lebih dekat karena kemana-mana masyarakat sekarang selalu membawa HP.

"Artinya bahwa sesuatu yang di dalamnya itu bisa membantu kita untuk membangun kebiasaan yang baik melalui jurnal-nya," jelas dia.

Lalu, lanjut dia, kebiasaan positif tersebut bisa menjadi mudah karena tinggal dalam satu sentuhan di HP. Sedangkan menjadi menarik karena fitur-fiturnya memang menarik.

"Dan menjadi menyenangkan karena ada reward dari kebaikan-kebaikan yang dilakukan lakukan. misalnya ada hadiah umroh bagi orang yang beruntung dari mengatur jurnal ibadahnya melalui Muslim Pro," kata Habib Ja'far.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler