Khamenei: AS tak Bisa Melarang Jika Iran Ingin Senjata Nuklir

Perundingan dengan Washington tak akan menghapus sanksi terhadap Iran.

EPA-EFE/SUPREME LEADER OFFICE HA
A handout photo made available by the Iranian Supreme Leader office shows Iranian Supreme Leader Ayatollah Ali Khamenei speaking during a ceremony in Tehran, Iran, 23 December 2023. Khamenei condemned Israeli strikes on Gaza adding that he is confident the Palestinian people will triumph and Israel will be eradicated.
Red: A.Syalaby Ichsan

REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN – Pemimpin Revolusi Islam Iran Ayatollah Seyyed Ali Khamenei mengatakan pada Rabu (12/3/2025) jika Amerika Serikat dan sekutu melancarkan serangan militer terhadap Iran, pembalasan akan terjadi. Di hadapan mahasiswa, Khamenei mengancam jika para penyerang Iran akan menjadi pecundang.

Baca Juga


"Republik Islam Iran, bertentangan dengan pandangan yang cacat, tidak berdasar, dan dangkal dari musuh, lawan, dan pesaingnya, dan meskipun tidak adanya tokoh-tokoh seperti Syuhada Raeisi, Sayyed Hassan Nasrallah, Haniyeh, Safieddine, Sinwar, dan Deif, telah menjadi lebih kuat dalam beberapa masalah dibandingkan dengan hari yang sama tahun lalu, dan dalam beberapa hal, jika tidak lebih kuat, maka tidak akan lebih lemah juga," kata Khamenei seperti dilansir Mehr News.

"Hari ini, para penindas dunia mengatakan bahwa setiap orang harus menaati kita dan mengutamakan kepentingan kita di atas kepentingan mereka sendiri, tetapi Republik Islam Iran adalah satu-satunya negara yang dengan tegas menolak ini," kata Ayatollah Khamenei.

"Klaim Presiden AS bahwa mereka siap berunding adalah penipuan opini publik dunia," tegasnya.

Ayatollah Khamenei mengatakan, perundingan dengan Washington tidak akan menghapus sanksi terhadap Iran, seperti yang mungkin dikatakan sebagian orang. Dia menambahkan bahwa perundingan akan meningkatkan tekanan.

Menurut Khamenei, perundingan tidak akan menyelesaikan masalah apa pun."Iran menghabiskan beberapa tahun untuk merundingkan kesepakatan nuklir, tetapi presiden AS membatalkan kesepakatan itu," kata Khamenei.

Dia menjelaskan lebih lanjut, "Ketika kita tahu bahwa mereka tidak mematuhi perundingan, tidak perlu ada perundingan seperti itu." "Jika kita ingin memperoleh senjata nuklir, Amerika Serikat tidak akan dapat menghentikan kita," tegas dia.

Pembangkit pengayaan nuklir Natanz di Iran. - (Planet Labs)

 

Ia terus memperingatkan Amerika agar tidak berpikir untuk mengambil tindakan militer terhadap Iran. Dia menegaskan,  serangan apa pun akan mendapat respons yang akan menimbulkan lebih banyak kerugian bagi mereka.

"Iran tidak mencari perang, tetapi jika Amerika dan antek-anteknya melakukan apa pun, pembalasan Iran akan menentukan dan pasti, dan pihak yang akan kalah adalah Amerika."

"Iran mampu memberikan pukulan kepada agresor dan pasti akan membalasnya," kata Ayatollah Khamenei dalam pertemuan yang berlangsung pada hari ke-11 Ramadhan.

Dalam pertemuan tersebut, para mahasiswa berbagi pandangan, kekhawatiran, dan pertanyaan mereka dengan Pemimpin Revolusi Islam dalam suasana yang terbuka dan bersahabat.

Acara dimulai dengan perwakilan dari berbagai organisasi mahasiswa yang menyampaikan pendapat dan saran mereka tentang berbagai topik, termasuk masalah politik, sosial, ilmiah, dan budaya.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler