Rasulullah SAW Ungkap Yahudi akan Dikalahkan Umat Islam, Tapi Kapan dan Bagaimana?

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Rasulullah SAW memberikan nubuat tentang akan dikalahkannya Yahudi kelak akhir zaman hingga mereka tak lagi berdaya.

عن عبدالله بن عمر رضي الله عنهما، قال: سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم، يقول: تقاتلكم اليهود فتُسلَّطون - أي: تنتصرون - عليهم، ثم يقول الحجر: يا مسلمُ، هذا يهودي ورائي، فاقتله

Dari Abdullah bin Umar RA, dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, Orang-orang Yahudi akan memerangi kalian dan kalian akan menang atas mereka, kemudian batu itu akan berkata, "Wahai Muslim, ada seorang Yahudi di belakangku, bunuhlah dia." (HR Bukhari Muslim)

 
Dalam kitab Umdat al-Qari, Badruddin al-‘Aini, menjelaskan hadits ini merupakan referensi untuk keberlangsungan syariat Nabi Muhammad SAW dan Nabi Isa 'alaihissalam akan mengikuti syariat Nabi kita SAW.

BACA JUGA: Ayat Terakhir yang Dibaca Umar Bin Khattab dan Tangisan para Sahabat Iringi Kematiannya

Hadits ini juga bukti sebagai mukjizat bahwa Rasulullah SAW memberitahukan apa yang akan terjadi ketika Nabi Isa turun, seperti berbicara dengan benda-benda mati, memerintahkan untuk membunuh orang-orang Yahudi, dan menunjukkan tempat persembunyian mereka.

Riwayat lain juga menyebutkan demikian. Sebagaimana hadits Abu Hurairah RA yang dinukilkan oleh Imam Muslim. Rasulullah SAW bersabda sebagai berikut:

لا تقوم الساعة حتى يقاتل المسلمون اليهودَ، فيقتلهم المسلمون حتى يختبئ اليهودي من وراء الحجر والشجر، فيقول الحجر أو الشجر: يا مسلمُ، يا عبدَالله، هذا يهودي خلفي، فتعالَ فاقتله، إلا الغرقدَ؛ فإنه من شجر اليهود

“Kiamat tidak akan terjadi hingga kaum Muslimin memerangi kaum Yahudi, dan kaum Muslimin akan membunuh mereka hingga kaum Yahudi bersembunyi di balik batu atau pohon, lalu batu atau pohon itu berkata, “Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ada seorang Yahudi di belakangku, maka datanglah dan bunuhlah dia, kecuali al-Gharqad, yang merupakan pohon orang Yahudi.”

Imam al-Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim, menjelaskan Al-Gharqad adalah sejenis pohon dengan duri, yang dikenal di Yerusalem Palestina, tempat Dajjal dan orang-orang Yahudi akan dibunuh.

Nubuat tentang akan dikuasainya Palestina sebagai pertanda dekatnya hari kiamat adalah hadits yang diriwayatkan Auf bin Malik RA. Rasulullah SAW bersabda:

BACA JUGA: Viral Perempuan Pukul Askar di Area Masjid Nabawi Madinah, Ini Tanggapan Arab Saudi

أتيت النبي صلى الله عليه وسلم في غزوة تبوك وهو في قبة من أَدَمٍ، فقال: اعْدُدْ ستًّا بين يدي الساعة: موتي، ثم فتح بيت المقدس، ثم مُوتان يأخذ فيكم كقُعاص الغنم، ثم استفاضة المال حتى يعطى الرجل مائة دينار فيظل ساخطًا، ثم فتنة لا يبقى بيت من العرب إلا دخلته، ثم هدنة تكون بينكم وبين بني الأصفر، فيغدرون فيأتونكم تحت ثمانين غايةً، تحت كل غاية اثنا عشر ألفًا

“Aku datang kepada Nabi SAW pada Perang Tabuk, ketika beliau sedang berada di dalam kubah, lalu beliau bersabda, "Hitunglah enam perkara sebelum waktunya kiamat yaitu kematianku, kemudian penaklukan Yerusalem, kemudian dua kematian yang akan menimpa kalian seperti domba, kemudian harta yang berlimpah hingga seseorang diberi seratus dinar dan tetap tidak puas, kemudian hasutan yang tidak akan meninggalkan rumah Arab yang tidak tersentuh, kemudian gencatan senjata di antara kalian dengan Bani Asfar, dan mereka akan mengkhianati kalian di bawah delapan puluh target, dengan dua belas ribu di bawah setiap target.” (HR Bukhari).

Sementara itu, riwayat lain Janadah bin Abi Umayyah menerangkan tentang kondisi Masjid Al-Aqsa di Palestina kelak pada hari akhir.

عن جنادة بن أبي أمية، قال: أتيت رجلًا من أصحاب النبي صلى الله عليه وسلم فقلت له: حدثني حديثًا سمعته من رسول الله صلى الله عليه وسلم في الدَّجَّال، ولا تحدثني عن غيرك، وإن كان عندك مصدقًا، فقال: سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول: أنذرتكم فتنة الدجال، فليس من نبي إلا أنذره قومه أو أمته، وإنه آدم جعد أعور عينه اليسرى، وإنه يمطر ولا ينبت الشجرة، وإنه يُسلَّط على نفس فيقتلها ثم يحييها، ولا يُسلَّط على غيرها، وإنه معه جنة ونار، ونهر وماء، وجبلُ خبز، وإن جنته نار، وناره جنة، وإنه يلبث فيكم أربعين صباحًا، يرِد فيها كل مَنْهَلٍ إلا أربعة مساجد: مسجد الحرام، ومسجد المدينة، والطور، ومسجد الأقصى، وإن شَكَلَ عليكم أو شبه، فإن الله ليس بأعور

"Dari Janadah bin Abi Umayyah, dia berkata, “Aku mendatangi seorang laki-laki dari sahabat Nabi SAW, lalu aku berkata kepadanya, "Ceritakanlah kepadaku sebuah hadis yang engkau dengar dari Rasulullah SAW tentang Dajjal, dan jangan ceritakan kepadaku tentang selainnya, meskipun engkau mempercayainya."

Dia menjawab, "Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya aku telah memperingatkan kalian dari fitnah Dajjal, karena tidak ada seorang nabi pun yang pernah kecuali dia memperingatkan kaum dan umatnya, dan bahwa dia adalah manusia yang keriput dan bermata satu di sebelah kirinya, dan dia menurunkan hujan dan tidak menumbuhkan pohon, dan dia memiliki kekuasaan atas satu orang lalu membunuhnya kemudian menghidupkannya kembali, dan dia tidak memiliki kekuasaan atas orang lain, dan dia memiliki surga dan neraka, sungai dan air, serta gunung roti.

Surganya adalah neraka, dan nerakanya adalah surga, dan dia berada di tengah-tengah kalian selama empat puluh hari, dan dia akan mendatangi semua tempat kecuali empat masjid yaitu Masjidil Haram, Masjid al-Madinah, Masjid al-Tur, dan Masjid al-Aqsa, jika dia menjelma atau menyerupai atas kalian, maka sesungguhnya Allah SWT tidaklah buta." (HR Ahmad).

Ikuti Whatsapp Channel Republika