Irman Gusman: Otonomi Berhasil Bila Daerah Bersaing Secara Kompetitif

ROL/Fian Firatmaja
Irman Gusman
Red: Taufik Rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Irman Gusman mengatakan otonomi daerah sebagai hasil reformasi dianggap berhasil apabila daerah-daerah dapat bersaing secara kompetitif.

"Kalau bisa kompetitif, baru otonomi dianggap berhasil. Daya saing bangsa tergantung daya saing daerah," kata Irman dalam acara Government Award 2016 di Jakarta, Selasa malam.

Menurut dia, era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) memunculkan persaingan daerah-daerah di Indonesia dengan negara bagian di Asia Tenggara. Irman mengimbau para kepala daerah untuk kreatif dalam menghadapi persaingan tersebut.

Dia juga meminta para kepala daerah untuk bekerja keras karena era otonomi daerah memungkinkan kepala daerah untuk berkembang secara karier politik.

"Zaman Orde Baru, wali kota dan bupati paling tinggi cita cita jadi gubernur, dan para gubernur bercita-cita menjadi menteri. Di era otonomi daerah, seorang wali kota bisa jadi presiden," kata dia.

Peraturan mengenai otonomi daerah tertuang dalam UU Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan UU Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah.

Melalui pelaksanaan otonomi, daerah diberi kewenangan mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat secara luas dan bertanggung jawab.

Dalam Government Award 2016, empat kepala daerah memperoleh penghargaan Kepala Daerah Inspiratif, yaitu Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi, Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo, Wali Kota Pekanbaru Firdaus, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

Selain itu, terdapat juga penghargaan untuk 17 Kabupaten dan 15 Kota untuk beberapa kategori seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi kreatif, pariwisata, kebudayaan, investasi, dan lain-lain.


sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler