Aksi Peduli Bea Cukai Riau Dorong Perekonomian Masyarakat

Bea Cukai gelar aksi peduli masyarakat Pulau Kijang dalam rangka meningkatkan ekonomi

Bea Cukai
Bea Cukai Riau beserta Bea Cukai Tembilahan bersama dengan dengan PT Pulau Sambu Group, Bulog Cabang Tembilahan serta BRI Tembilahan selenggarakan Aksi Peduli Masyarakat Pulau Kijang dalam Rangka Peningkatan Ekonomi Masyarakat Pulau Kijang.
Red: Gita Amanda

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Bea Cukai Riau beserta Bea Cukai Tembilahan bersama dengan dengan PT Pulau Sambu Group, Bulog Cabang Tembilahan serta BRI Tembilahan selenggarakan Aksi Peduli Masyarakat Pulau Kijang dalam Rangka Peningkatan Ekonomi Masyarakat Pulau Kijang. Kegiatan tersebut dilaksanakan, pada Kamis (18/6) lalu, di Pulau Kijang.

Dalam rangkaian kegiatan ini, Tim Bea Cukai Riau menginisiasi pertemuan antara Petani Kelapa, Pengusaha Kelapa, Kepala Desa dan Lurah se Kecamatan Reteh, tokoh masyarakat dan adat, unsur muspika di kecamatan Reteh dengan Perwakilan PT Sambu Group yang diwakili oleh PT Sambu Kuala Enok (PT SKE) guna melakukan edukasi tentang budi daya kelapa, pemasaran dan pola kemitraan dengan tujuan agar produksi kelapa di Pulau kijang dapat terserap sesuai dengan kualitas kelapa yang diharapkan oleh PT Sambu Group dan juga harga yang tinggi sesuai dengan keinginan petani dan pengusaha kelapa di Pulau Kijang.

Dalam pertemuan tersebut, Tim Bea Cukai Riau juga menghadirkan Kepala BRI Tembilahan dan Pimpinan Bulog Cabang Tembilahan untuk mendorong adanya skema pembiayaan petani melalui kredit usaha rakyat BRI dengan bunga yang murah/rendah tanpa anggunan berdasarkan pola kemitraan serta mendorong Bulog dalam penyerapan minyak kelapa dari pengusaha Usaha Kecil Menengah (UKM) di Pulau Kijang dan program stabilisasi harga bahan pokok melalui pola kemitraan Rumah Pangan Kita (RPK).

Kepala Kantor Bea Cukai Wilayah Riau, Ronny Rosfyandi mengungkapkan selain menginisiasi pertemuan, Tim Bea Cukai Riau juga melakukan kerja sama dengan Bulog Cabang Tembilahan untuk menghadirkan Toko Sembako murah di Pulau Kijang. “Kami bekerja sama dengan Bulog cabang Tembilahan mendirikan Rumah Pangan Kita. Kerja sama Bea Cukai Riau dengan Bulog cabang Tembilahan dengan rencana lokasi memanfaatkan aset barang milik negara (BMN) Bea Cukai di Pulau Kijang. Pencanangan RPK ini disaksikan oleh Muspika Kecamatan Reteh, tokoh masyarakat Pulau Kijang,” ungkap Ronny.

Bea Cukai Riau juga memperhatikan kesehatan masyarakat Pulau Kijang dengan melakukan Aksi Bea Cukai Riau Peduli Pulau Kijang Sehat dengan menghibahkan Alat Perlindungan Diri (APD) kepada masyarakat diwakili Camat dan Kepala Puskemas berupa lima buah APD, 50 buah alat rapid test Covid-19, 10 boks vitamin C, 3 buah thermo gun, 25 buah masker khusus tenaga kesehatan (N-95), dan 300 buah masker scuba.

Baca Juga


Selain itu Bea Cukai Riau juga menghibahkan paket sembako berupa beras, gula dan minyak goreng sebanyak 75 paket yang dibagikan kepada masyarakat kurang mampu di Kecamatan Reteh. Warga yang menghuni aset BMN Bea Cukai di Pulau Kijang serta Koramil, Polsek dan Pos Polair di Pulau Kijang.

“Diharapkan dengan adanya rangkaian kegiatan ini, Masyarakat Pulau Kijang dapat memanfaatkan kegiatan tersebut dengan maksimal dan nantinya dapat memajukan masyarakat Pulau Kijang di masa yang akan datang,” pungkas Ronny.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler