Sandiaga Jadi Juru Kampanye Gibran?

Sandiaga belum mendapatkan penugasan untuk menjadi juru kampanye di daerah tertentu

Antara/Mohammad Ayudha
Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo dari Partai PDI Perjuangan, Gibran Rakabuming Raka (kanan) dan Teguh Prakosa (kiri) menunjukan poster nomor urut satu usai acara Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pengundian Nomor Urut Peserta Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo
Rep: Binti Sholikah Red: Esthi Maharani

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Sandiaga S Uno belum menerima penugasan untuk turun berkampanye dalam Pilkada di Kota Solo maupun di daerah lainnya. Oleh karena itu, pengurus partai Gerindra di Kota Solo juga belum mengetahui apakah ada jadwal kampanye Sandiaga S Uno untuk pasangan calon kepala daerah Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa di Kota Bengawan.

"Dari keterangan Mas Sandiaga, sampai sekarang belum ada jadwal soal itu (kampanye untuk Gibran). Menurut informasi yang kami terima sampai hari ini, Sandiaga Uno belum mendapatkan penugasan untuk menjadi juru kampanye di daerah tertentu termasuk Kota Solo," ungkap Bendahara DPC Partai Gerindra Solo, Respati Ardi, dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (10/10).

Selama ini, Respati menjadi narahubung Sandiaga untuk kegiatan di Jawa Tengah. Respati menambahkan, Partai Gerindra Solo telah menjadi salah satu pendukung bagi pasangan Gibran-Teguh dalam Pilkada 2020 di Kota Solo dan siap memenangkan pasangan tersebut.

"Mas Sandiaga Uno sebagai kader Partai Gerindra juga memberikan dukungan kepada semua kader dan kandidat yang didukung dan direkomendasikan oleh DPP Partai Gerindra dalam Pilkada 2020 di daerah manapun termasuk Solo. Tapi untuk turun menjadi Jurkam di Solo belum ada penugasan, jadi belum ada jadwal berkampanye untuk Mas Gibran" terangnya.

Sebelumnya diberitakan, Sandiaga Uno direncanakan menjadi juru kampanye pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakoso dalam Pilkada Solo 2020. Sandiaga akan menjadi jurkam bersama dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, dan tokoh nasional lainnya.

Sementara Gibran juga menyatakan kampanye yang dilakukan oleh jurkam nasional akan dilaksanakan secara daring. "Nanti mungkin kami kemas (kampanye) secara daring. Tidak mungkin nanti Ibu Mega, Pak Sandi dan lain-lain kita datangkan di kampung-kampung atau kampanye akbar di lapangan. Semuanya harus beradaptasi secara daring," kata Gibran kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Respati menambahkan, soal penunjukan juru kampanye untuk daerah yang menyelenggarakan Pilkada serentak diatur dan dirumuskan secara khusus oleh DPP Partai Gerindra. "Termasuk penunjukan kepada Pak Sandiaga Uno, sampai sekarang belum ada penugasan," katanya.


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler