Tembakau Iris Taru Martani Diekspor ke Negeri Samurai

Keberhasilan ekspor tak lepas dari pelayanan yang diberikan Bea Cukai Yogyakarta.

Dok Republika
Taru Martani terus berupaya memenuhi kebutuhan pasar mancanegara dengan produk-produk tembakau unggulannya.
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Taru Martani terus berupaya memenuhi kebutuhan pasar mancanegara dengan produk-produk tembakau unggulannya. Pada Kamis (3/10/2024), perusahaan yang bergerak di bidang cerutu dan tembakau ini mengekspor tembakau iris (TIS) bercita rasa Indonesia ke negeri samurai, Jepang.

Baca Juga


"Kali ini, Taru Martani berhasil mengekspor 30 karton TIS dengan nilai ekspor sebesar 4.942,8 dolar AS atau Rp setara 74,9 juta," ujar Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Yogyakarta, Riri Riani.

Keberhasilan ekspor tersebut tak lepas dari pelayanan yang diberikan Bea Cukai Yogyakarta. "Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang prima kepada para pengguna jasa, termasuk Taru Martani. Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai trade facilitator, Bea Cukai Yogyakarta akan terus mendukung ekspor produk-produk asli Indonesia sehingga dapat merambah ke seluruh penjuru dunia," katanya.

Diketahui, Taru Martani ialah perusahaan yang berlokasi di Yogyakarta dan termasuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Yogyakarta. Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1918 memiliki produk cerutu dan tembakau premium yang menggunakan daun tembakau berkualitas dari berbagai daerah di Indonesia dan diolah oleh tenaga kerja Indonesia yang sudah terlatih.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler