Di tengah sulitnya masa pandemi, merek fasyen lokal Indonesia terus berusaha dan tidak menyerah walau berat. Salah satunya Makaila Haifa yang didirikan oleh Hida, merek modest fasyen lokal ini tetap optimistis dbertahan. Didukung oleh Markamarie, memaparkan bagaimana mereka menghadapi pandemi melalui private event bertajuk Hope: A Fashion Presentation yang diadakan di Westin Hotel Jakarta tanggal 7 Desember 2020.
Hida memulai bisnis pada tahun 2018. Merek Makaila Haifa lahir ketika ia harus menjadi orangtua tunggal bagi dua anaknya. Merek Makaila Haifa merupakan bentuk self-resilience bagi Hida. Ia bangkit, tidak sendiri, namun dengan dukungan teman-temannya yaitu Farida, Yanti, Harini dan Kania sebagai support system yang membantu membangun merek ini.
Perlahan tapi pasti, merek ini mulai berdiri tegak dan berhasil menjadi tongkat pembangkit bagi Hida. Ia pun merasa fasyen adalah penyelamatnya dan teman-temannya adalah perwujudan dari konsep women support women.
“Saya bisa bangkit karena dukungan teman-teman saya. Brand ini lahir karena kebersamaan. Kini setelah saya bangkit, saya ingin memberi balik dan menggunakan brand Makaila Haifa sebagai tools untuk menyemangati wanita lain,”ujar Hida.
Maka itu ketika pandemi COVID menghadang, merek ini mengaktifkan kegiatan digitalnya dalam konsep women support women. Setiap minggunya, Makaila Haifa menghadirkan IG Live Sharing yang mengupas berbagai tantangan bagi wanita, dari mulai menjadi single mom, cancer survivor, persaingan antar wanita, belajar menjadi ibu, tantangan covid bagi wanita, berbisnis dengan suami hingga tantangan memiliki anak berkebutuhan khusus.
Kegiatan berbagi cerita ini menjadi diminati dan kemudian berhasil melahirkan komunitas #Wegotyourback. Melalui komunitas ini, Makaila Haifa dan anggotanya pun mulai melakukan berbagai kegiatan yang bertujuan menyemangati wanita dan sesama.
Makaila Haifa adalah bukti bahwa ketika wanita bersatu, maka mereka bisa menghadapi berbagai tantangan yang menghadang. Meskipun tergolong pendatang baru, telah menjual produknya hingga ke negeri tetangga Singapura. Makaila juga pernah menjadi salah satu Top 100 Modest Fashion Founders Fund 2019 yang diadakan oleh BEKRAF (kini Kemenparekraf) dan merupakan salah satu merek yang dibina oleh Franka Soeria yang dikenal sebagai modest fashion expert berskala global.
“Fashion mengalami cobaan paling hebatnya di 2020, tapi para pelaku fashion tidak pernah menyerah. Mereka ingin membuktikan bahwa mereka bisa melewati cobaan ini. Makaila Haifa adalah representasi dari self-resilience brand lokal. Bagi mereka fashion bukanlah hobi, tapi passion yang tak pernah padam,” ujar Franka Soeria berkomentar tentang Makaila Haifa.
Melalui event Hope ini, yang diadakan secara online dan offline ini, Makaila Haifa menghadirkan 3 sekuen. Tiga sekuen itu adalah koleksi denim yang menggambarkan kehidupan yang keras saat pandemisepanjang tahun 2020, koleksi emas dan hitam yang menghadirkan fantasi ketika harapan hampir pudar dan koleksi putih sentuhan pastel yang menceritakan harapan akan 2021 yang lebih hangat dan mencerahkan. Event ini diselenggarakan oleh Markamarie dan didukung oleh Sumatra Highlands, The Curvakum Label dan Soeperindo.
“Kami sangat beruntung bisa bekerja sama dengan pihak-pihak yang percaya akan potensi Makaila Haifa. Harapan kami di 2021, brand ini bisa lebih banyak menyemangati wanita-wanita lain. Bukan saja dengan koleksinya namun juga dengan pesan yang kami sampaikan,” ujar Ida Dewi, tim Makaila Haifa.
Editor : Eva Martha Rahayu
www.swa.co.id