Rabu 13 Jan 2021 05:05 WIB

Bahaya di Balik Rasa Kentang Goreng yang Enak

Konsumsi kentang goreng membawa risiko tersendiri bagi kesehatan.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Nora Azizah
Konsumsi kentang goreng membawa risiko tersendiri bagi kesehatan (Foto: ilustrasi)
Foto: www.freepik.com
Konsumsi kentang goreng membawa risiko tersendiri bagi kesehatan (Foto: ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kentang goreng tak hanya mudah untuk diolah tetapi juga memiliki rasa yang sedap. Namun di balik itu, konsumsi kentang goreng juga membawa risiko tersendiri bagi kesehatan.

Salah satu dampak dari konsumsi kentang goreng telah dibahas dalam studi yang melibatkan hampir 4.500 orang dewasa. Studi yang dimuat dalam The American Journal of Clinical Nutrition ini mengungkapkan bahwa konsumsi kentang goreng lebih dari dua kali per minggu dapat meningkatkan risiko kematian dini hingag dua kali lipat.

Baca Juga

Di samping dampak jangka panjang, konsumsi kentang goreng berlebih juga dapat memicu beberapa masalah lain. Berikut ini adalah lima di antaranya, seperti dilansir EatThis, Selasa (12/1).

 

Sakit Perut

Kentang goreng diketahui tinggi akan kandungan lemak. Di sisi lain, lemak cenderung lebih lambat dicerna oleh tubuh. Dengan kecenderungan ini, kentang yang dikonsumsi bisa bertahan di perut lebih lama dari makanan-makanan lain.

Akibat dari kondisi tersebut, studi dalam jurnal Ultrasound International Open menunjukkan bahwa konsumsi kentang goreng dapat meningkatkan risiko sakit perut. Selain itu, proses mencerna kentang goreng juga dapat memicu "efek samping" lain seperti mual, diare, perut terasa kembung, dan kram.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement