REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Xiaomi saat ini menjadi vendor smartphone yang sangat digemari dalam pasar global. Penjualan vendor asal China ini pun meningkat signifikan.
Dikutip dari laman T3 pada Sabtu (31/7), peningkatan penjualan itu juga terjadi pada kuartal kedua 2021. Pada kuartal tersebut, penjualan Xiaomi naik hingga 83 persen.
Hal itu pun membuat penjualanya mampu menyalip catatan Apple. Karena, kini kontribusi penjualan Xiaomi terhadap pasar global berada pada level 17 persen. Hanya selisih 2 persen dari Samsung yang berada pada urutan teratas.
Apple sendiri kini berada pada peringkat tiga dengan kontribusi 14 persen. Berdasar data Canalys, dari ketiga brand itu, Xiaomi rupanya jadi brand dengan pertumbuhan tertinggi.
Karena, Samsung dan Apple hanya mengalami pertumbuhan penjualan 15 persen dan 1 persen. Kondisi ini sangat jauh berbeda dibanding Xiaomi yang mampu menorehkan pertumbuhan hingga 83 persen.
Canalys Research Manager, Ben Stanton mengatakan, penjualan Xiaomi di tiga wilayah berhasil didongkrak signifikan. Ketiga wilayah itu adalah Amerika Latin, Afrika dan Eropa Barat.
Di Amerika Latin, penjualan Xiaomi naik hingga 300 persen. Sedangkan di Afrika dan Eropa Barat penjualanya naik 150 persen dan 50 persen.
Menurutnya, Xiaomi jadi brand yang dilirik karena hadir dengan fitur mutakhir tapi dikemas dalam harga yang lebih miring. Mengingat, rata-rata produk Xiaomi hadir dengan harga yang lebih murah 40 persen hingga 75 persen dibanding produk kompetitor.